SMILE...^_^

Minggu, 28 Agustus 2011

Indahnya Ramadhan dgn Tradisi Mudik


Mudik adalah kegiatan perantau untuk kembali ke kampung halamannya. Mudik di Indonesia identik dengan tradisi tahunan yang terjadi menjelang hari raya besar keagamaan misalnya menjelang Lebaran. Bagi sebagian besar masyarakat Indonesia, khususnya masyarakat Jawa, Mudik boleh dikatakan sebuah tradisi yang mutlak harus dilaksanakan. Pada saat itulah ada kesempatan untuk berkumpul dengan sanak saudara yang tersebar di perantauan, selain tentunya juga sowan dengan orang tua. (wikipedia indonesia).

Mudik diambil dari kata "udik" yang berati kampung atau jauh dari kota. Entah sejak kapan tradisi mudik pulang kampung di indonesia dimulai. Namun menurut budayawan Jacob Soemardjo, mudik merupakan tradisi primordial masyarakat petani Jawa yang sudah mengenal tradisi ini jauh sebelum berdiri Kerajaan Majapahit untuk membersihkan pekuburan dan doa bersama kepada dewa-dewa di kahyangan untuk memohon keselamatan kampung halamannya yang rutin dilakukan sekali dalam setahun. Kebiasaan membersihkan dan berdoa bersama di pekuburan sanak keluarga sewaktu pulang kampung sampai saat ini masih banyak ditemukan di daerah Jawa.

Budaya mudik adalah suatu nilai sosial positif bagi masyarakat Indonesia, karena dengan mudik berarti masyarakat masih menjunjung nilai silaturahmi antara keluarga. Acara mudik khususnya menjelang lebaran bukan hanya menjadi milik umat muslim yang akan merayakan idul fitri bersama keluarga, namun telah menjadi milik "masyarakat indonesia" seluruhnya. karena pada dasarnya bersilaturahmi adalah hakikat dari kehidupan manusia sebagai makhluk sosial. karena manusia sebagai makhluk sosial tidak akan dapat hidup tanpa orang lain, meskipun manusia adalah juga makhluk individu yang berhak menetukan tujuan hidupnya sendiri.

Selain untuk bersilaturahmi, mudik juga digunakan sebagai momen untuk menunjukkan sebuah eksistensi para pemudik kepada orang lain. Dengan bertemu sanak keluarga, mereka bisa menunjukkan sampai sejauh mana hasil jerih payah mencapai taraf hidup di perantauan. meskipun ajang "pamer" ini cenderung berdampak negatif. Para perantau rela menghamburkan tabungannya, jerih payahnya selama di rantau untuk menunjukkan "keberhasilan" kepada keluarga dan tetangga. tak heran dealer handphone dan motor/mobil sangat laris menjelang hari lebaran.

Sebenarnya pulang kampung bukan hanya terdapat di Indonesia, di masyarakat Eropa atau Amerika pun, mereka memiliki tradisi berkumpul makan bersama keluarga besar di malam natal. Meskipun mobilisasi yang ada tak sehebat "pulang kampung" di indonesia. Diperkirakan mobilitas mudik di indonesia adalah mobilisasi penduduk terbesar di dunia setiap tahunnya. Hal ini juga berarti masih pekatnya sentralisasi pembangunan, pemerintahan, dan ekonomi Indonesia di Jakarta. Pegawai swasta, pegawai pemerintah, anak kuliah, pembantu rumah tangga, semuanya pulang ke kampung halaman dari jakarta, seolah identik bahwa jakarta adalah ladang sumber penghidupan. Pemerintah harus mulai memikirkan pemerataan pembangunan supaya beban urbanisasi bisa ditekan.

Ribuan orang bahkan jutaan, berbondong2 berebut tiket kereta api, bus, pesawat, kapal laut, travel bahkan rela naik mobil atau motor pribadi semalaman suntuk hanya untuk merayakan hari raya bersama keluarga. Kita membayangkan begitu indahnya niat hati orang-orang yang pulang kampung hanya untuk bertemu keluarga karena ternyata masyarakat kita masih peduli dengan keluarga, sangat ironis memang ketika menyaksikan berita2 kriminal ada, ibu membuang anaknya, anak membunuh orang tua, sesama keluarga saling bertengkar. Sedikit terbayar sudah keprihatinan itu ketika menyaksikan jutaan orang "mati-matian" merindukan keluarga untuk pulang kampung.

Orang yang mencintai kampung halamannya adalah orang yang tidak lupa dari mana dia berasal, lebih filosofis adalah ibarat kacang yang tak lupa akan kulitnya atau menurut pepatah "Sejauh-jauh burung terbang, akhirnya akan kembali ke sarangnya". Oleh karena itu, mudik juga dapat digunakan untuk sebuah refleksi diri kembali ke asal, kembali ke belakang. Bahkan sampai di masa kecil kita. Pernahkah terbayang ketika kita di sini saat ini sedang menggunakan internet dan terpikir di kampung halaman kita, mungkin masih banyak orang yang tak tahu apa itu internet. Ketika kita dengan mudah berkomunikasi dengan hand phone, fasilitas hiburan yang beragam, tempat makan yang bervariasi, semuanya mudah dan praktis, sedangkan di tempat lain sangat mungkin orang2 di kampung harus berjuang untuk sekedar hidup yang layak. Tentunya jangan sampai hanya berhenti pada keperihatinan di situ, namun seharusnya ada komitmen untuk membangun kampung halaman kita.

Lekat dengan budaya kita cerita rakyat Malin Kundang di Sumatera Barat, kisah seorang anak yang lupa akan kampung halamannya, bahkan malu mengakui Ibunya karena sangat miskin. yang kemudian Malin dikutuk menjadi batu yang bersujud. Cerita rakyat tersebut dapat menjadi inspirasi pula, bahwa dengan pulang ke kampung, sungkem dengan orang tua adalah juga sebentuk kecil bhakti untuk orang tua atau keluarga dengan menunjukkan sedikit keberhasilan di tanah rantau. Orang bijak bilang, orang yang berbhakti adalah anak yang memuliakan orang tuanya.

Met berpuasa ^_^







Minggu, 21 Agustus 2011

Siapa bilang bahwa ikhlas itu tidak dibayar?







Siapa bilang bahwa ikhlas itu tidak dibayar?


Sebaik-baik manusia adalah
yang bermanfaat bagi sesama,
dan sebaik-baik pembayar adalah Tuhan.

Maka jiwa yang ikhlas hidup dan bekerja
bagi kebahagiaan keluarga dan sesamanya,
akan diurus bayarannya langsung oleh Tuhan.

Dan jika Tuhan yang membayar,
Dia membayar dengan kesehatan,
kedamaian, kesejahteraan,
belahan jiwa dan keluarga yang penuh kasih,
dan derajat yang tidak bisa dibeli
dengan apa pun dan oleh siapa pun.

Aamiin







buah peach waktu musim semi bulan juni 2011
Amman-Jordan


Rabu, 17 Agustus 2011

Berpikir ruwet complicated, ini yang bikin hidup semrawut dan kena deh penyakit pencernaan....


MERDEKA.....
Merdeka, bebas dari kemelekatan. 

Sahabat,
Ini untuk mengingatkan saya saja, sebuah reuni pemikiran masa lalu dan mungkin juga bermanfaat untuk semua sahabat.
Konon saya dulu orangnya rumit, complicated, semua dipikirin, bahkan yang belum terjadi saja sudah saya pikirin detailnya untuk persiapan. Bahkan sampai asuransi buat beli tanah kuburan, anak cucu, dan kejelekan dunia pada puluhan tahun kedepan sudah dipikirin. 

Namun untuk hal positif sih okeh saja, sehingga fungsi otak yang sebagai antena pemancar ini akan menarik semua hal positif yang kelak akan terjadi.
Namun sayangnya banyak pikiran negatif, complicated.   Memikirkan semua yang BELUM TERJADI dari sisi resikonya, kejelekannya,   Sehingga akhirnya jadi ketakutan sendiri, jangan-jangan.....

Alhamdulillah, semua yang dipikirkan itu terjadi.  Peristiwa jelek dan masalah datang silih berganti.
Dan alhamdulillah lagi, bertaon-taon kena penyakt pencernaan, thypus, susah BAB, mules, gangguan lambung dan seabrek-abrek.

Pengalaman memang guru yang terbaik, kini semua itu sudah tiada.
Kebodohan pada masa lalu yang telah merekam SANGKAAN, PIKIRAN COMPLICATED, BERBURUK SANGKA, MEREKAYASA NEGATIF YANG BELUM TERJADI,  semua sudah dilepaskan.
Bebas dari kemelekatan yang kayak begituan....

Sejak berubahnya pola pikir menjadi simpel, sederhana, ikhlas jalani yang ada.  Karena yang ada nanti adalah hasil dari blue print pola pikir sendiri.
Benar ada pepatah kata, bahwa Anda bisa menjadi apa saja, seperti apa yang ada dalam pikiranmu.

Berpikir sederhana, menganggap apapun,   semua peristiwa apapun, juga siapapun yang menghampiri yang datang pada diri ini adalah NIKMAT DARI TUHAN.
Berpikir sederhana, penuh kegembiraan, antena pemancar di otak dan hati diaktifkan....SEMUA KEBAIKAN DAN REJEKI MENGALIR DARI SEGALA PENJURU.......SELAMA ADA NAFAS.

Merubah pola hidup menjadi sederhana, bersahaja, ternyata mendatangkan semua kebaikan dari segala penjuru.  Kebahagiaan tidak terkira, sahabat yang demikian besar.  Kasih sayang keluarga semakin luarbiasa.  Angin, burung, tanaman, apapun full smile memberikan rejeki.

Satu lagi, penyakit kini jadi malu malu kucing.....dan pergi sendiri.
Alhamdulillah tiada lagi penyakit pencernaan, thypus, gangguan lambung, dan lain-lain yang pernah "mampir" belasan bahkan puluhan tahun lalu.
Semoga ini adalah tips bagi sahabat, peserta pelatihan, alumni yang punya masalah sama.  Bila Anda telah berobat medis, terapi psikologi, psikoterapi, namun hasilnya nihil.  Hanya ada satu solusi,  kita belajar merubah pola pikir dan perilaku.

Seperti ikan hidup di air laut, tidak perlu keasinan, dong.
Hidup memang penuh perjuangan dan seabrek masalah.
Tapi masalah ya masalah, dunia ya dunia yang semrawut,  NAMUN diriku adalah diriku yang cool, sederhana, sehat, sumringah, bahagia, tentram, rejeki melimpah, full kasih sayang dan kebaikan.....beda gelombang gitu loh.
Bahasa kerennya,  bebas dari kemelekatan.....

JANGAN KALAH SAMA MASALAHMU......

Salam MERDEKA,
Yuuk bebaskan otak, pikiran/jiwa, nyawa badan dari semua koneksi negatif yang sudah terlanjur terkoneksi.

mas kris
mahakosmos terlahir dari sebuah kesederhanaan hidup


Selasa, 16 Agustus 2011

Catatan Harian Seorang Pramugari

Saya adalah seorang pramugari biasa dari China Airlines, karena bergabung dengan perusahaan penerbangan hanya beberapa tahun dan tidak mempunyai pengalaman yang mengesankan, setiap hari hanya melayani penumpang dan melakukan pekerjaan yang monoton. Pada tanggal 7 Juni yang lalu saya menjumpai suatu pengalaman yang membuat perubahan pandangan saya terhadap pekerjaan maupun hidup saya.

Hari ini jadwal perjalanan kami adalah dari Shanghai menuju Peking , penumpang sangat penuh pada hari ini. Diantara penumpang saya melihat seorang kakek dari desa, merangkul sebuah karung tua dan
terlihat jelas sekali gayadesanya, pada saat itu saya yang berdiri dipintu pesawat menyambut penumpang kesan pertama dari pikiran saya ialah zaman sekarang sungguh sudah maju seorang dari desa sudah mempunyai uang untuk naik pesawat. Ketika pesawat sudah terbang, kami mulai menyajikan minuman, ketika melewati baris ke 20, saya melihat kembali kakek tua tersebut, dia duduk dengan tegak dan kaku ditempat duduknya dengan memangku karung tua bagaikan patung.

Kami menanyakannya mau minum apa, dengan terkejut dia melambaikan tangan menolak, kami hendak membantunya meletakan karung tua diatas bagasi tempat duduk juga ditolak olehnya, lalu kami membiarkannya duduk dengan tenang, menjelang pembagian makanan kami melihat dia duduk dengan tegang ditempat duduknya, kami menawarkan makanan juga ditolak olehnya.

Akhirnya kepala pramugari dengan akrab bertanya kepadanya apakah dia sakit, dengan suara kecil dia mejawab bahwa dia hendak ke toilet tetapi dia takut apakah dipesawat boleh bergerak sembarangan,
takut merusak barang didalam pesawat. Kami menjelaskan kepadanya bahwa dia boleh bergerak sesuka hatinya dan menyuruh seorang pramugara mengantar dia ke toilet, pada saat menyajikan minuman yang kedua kali, kami melihat dia melirik kepenumpang disebelahnya dan menelan ludah, dengan tidak menanyakannya kami meletakan segelas minuman teh dimeja dia, ternyata gerakan kami mengejutkannya, dengan terkejut dia mengatakan tidak usah, tidak usah, kami mengatakan engkau sudah haus minumlah, pada saat ini dengan spontan dari sakunya dikeluarkan segenggam uang logam yang disodorkan kepada kami, kami menjelaskan kepadanya minumannya gratis, dia tidak percaya, katanya saat dia dalam perjalanan menuju bandara, merasa haus dan meminta air kepada penjual makanan dipinggir jalan dia tidak diladeni malah diusir. Pada saat itu kami mengetahui demi menghemat biaya perjalanan dari desa dia berjalan kaki sampai mendekati bandara baru naik mobil, karena uang yang dibawa sangat sedikit, hanya dapat meminta minunam kepada penjual makanan dipinggir jalan itupun kebanyakan ditolak dan dianggap sebagai pengemis.

Setelah kami membujuk dia terakhir dia percaya dan duduk dengan tenang meminum secangkir teh, kami menawarkan makanan tetapi ditolak olehnya. Dia menceritakan bahwa dia mempunyai dua orang putra yang sangat baik, putra sulung sudah bekerja di kotadan yang bungsu sedang kuliah ditingkat tiga di Peking .

Anak sulung yang bekerja di kota menjemput kedua orang tuanya untuk tinggal bersama di kota tetapi kedua orang tua tersebut tidak biasa tinggal dikota akhirnya pindah kembali ke desa, sekali ini orang tua
tersebut hendak menjenguk putra bungsunyadi Peking , anak sulungnya tidak tega orang tua tersebut naik mobil begitu jauh, sehingga membeli tiket pesawat dan menawarkan menemani bapaknya bersama-sama ke Peking , tetapi ditolak olehnya karena dianggap terlalu boros dan tiket pesawat sangat mahal dia bersikeras dapat pergi sendiri akhirnya dengan terpaksa disetujui anaknya.

Dengan merangkul sekarung penuh ubi kering yang disukai anak bungsunya, ketika melewati pemeriksaan keamanan dibandara, dia disuruh menitipkan karung tersebut ditempat bagasi tetapi dia bersikeras membawa sendiri, katanya jika ditaruh ditempat bagasi ubi tersebut akan hancur dan anaknya tidak suka makan ubi yang sudah hancur, akhirnya kami membujuknya meletakan karung tersebut di atas bagasi tempat duduk, akhirnya dia bersedia dengan hati-hati dia meletakan karung tersebut.

Saat dalam penerbangan kami terus menambah minuman untuknya, dia selalu membalas dengan ucapan terima kasih yang tulus, tetapi dia tetap tidak mau makan, meskipun kami mengetahui sesungguhnya dia sudah sangat lapar, saat pesawat hendak mendarat dengan suara kecil dia menanyakan saya apakah ada kantongan kecil? dan meminta saya meletakan makanannya di kantong tersebut. Dia mengatakan bahwa dia belum pernah melihat makanan yang begitu enak, dia ingin membawa makanan tersebut untuk anaknya, kami semua sangat kaget. Menurut kami yang setiap hari melihat makanan yang begitu biasa dimata seorang desa menjadi begitu berharga. Dengan menahan lapar disisihkan makanan tersebut demi anaknya, dengan terharu kami mengumpulkan makanan yang masih tersisa yang belum kami bagikan kepada penumpang ditaruh didalam suatu kantongan yang akan kami berikan kepada kakek tersebut, tetapi diluar dugaan dia menolak pemberian kami, dia hanya menghendaki bagian dia yang belum dimakan tidak menghendaki yang bukan miliknya sendiri, perbuatan yang tulus tersebut benar-benar membuat saya terharu dan menjadi pelajaran berharga bagi saya.

Sebenarnya kami menganggap semua hal tersebut sudah berlalu, tetapi siapa menduga pada saat semua penumpang sudah turun dari pesawat, dia yang terakhir berada di pesawat. Kami membantunya keluar dari pintu pesawat, sebelum keluar dia melakukan sesuatu hal yang sangat tidak bisa saya lupakan seumur hidup saya, yaitu dia berlutut dan menyembahkami, mengucapkan terima kasih dengan bertubi-tubi, dia mengatakan bahwa kami semua adalah orang yang paling baik yang dijumpai, kami di desa hanya makan sehari sekali dan tidak pernah meminum air yang begitu manis dan makanan yang begitu enak, hari ini kalian tidak memandang hina terhadap saya dan meladeni saya dengan sangat baik, saya tidak tahu bagaimana mengucapkan terima kasih kepada kalian. Semoga Tuhan membalas kebaikan kalian, dengan menyembah dan menangis dia mengucapkan perkataannya. Kami semua dengan terharu memapahnya dan menyuruh seseorang anggota yang bekerja dilapangan membantunya keluar dari lapangan terbang.

Selama 5 tahun bekerja sebagai pramugari, beragam-ragam penumpang sudah saya jumpai, yang banyak tingkah, yang cerewet dan lain-lain, tetapi belum pernah menjumpai orang yang menyembah kami, kami hanya menjalankan tugas kami dengan rutin dan tidak ada keistimewaan yang kami berikan, hanya menyajikan minuman dan makanan, tetapi kakek tua yang berumur 70 tahun tersebut sampai menyembah kami mengucapkan terima kasih, sambil merangkul karung tua yang berisi ubi kering dan menahan lapar menyisihkan makanannya untuk anak tercinta, dan tidak bersedia menerima makanan yang bukan bagiannya, perbuatan tersebut membuat saya sangat terharu dan menjadi pengalaman yang sangat berharga buat saya dimasa datang yaitu jangan memandang orang dari penampilan luar tetapi harus tetap menghargai setiap orang dan mensyukuri apa yang kita dapat.

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~ Courtesy of Merwin Wong ~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

Sebuah bacaan yang bagus. Hal yang saya pelajari:
- terkadang ketakutan kita (bapak tua dalam cerita ini takut bayar uang untuk makan dan minum) membuat kita melewatkan banyak peluang, padahal untuk meraih peluang tersebut, belum tentu yang kita takutkan akan terjadi. Dampak dari wrong view tentang keadaan yang sebenarnya.

Saya rasa ada banyak hal yang bisa kita pelajari dari sepotong cerita singkat ini.
Bagi yang merasa mempelajari sesuatu, mohon di sharing pencerahannya ;-)

Thursday, March 4, 2010 at 12:07pm


Dikutip dari : http://www.facebook.com/?ref=home#!/profile.php?id=694630266&ref=ts

https://www.facebook.com/notes/superparenting/catatan-harian-seorang-pramugari/139965256030156

Senin, 15 Agustus 2011

Selalu dibaikin Sering dijahatin, Apa Rahasianya?


Salam Sahabat,
Semoga Keberlimpahan Cinta Kasih Selalu Meliputi Kehidupan Ini Selama Nafas Berhembus.

Bukalah hatimu dengarkanlah suara hatimu terbukalah dan terimalah perubahan hidup anda mulai hari ini!

Tahukah Tuhanmu selalu hidup di dalam hatimu
Cinta dari-Nya menjawab semua masalahmu
Dia mendengar melihat dan selalu berfirman
Perangi neraka di dalam hatimu
Damaikan jiwamu dengan cinta Dia
Memberi yang ikhlas kepada yang butuh
Bersyukurlah terus tanpa kenal waktu

Serukan, ikhlaskan, pasrahkanlah hanya kepada-Nya
Cinta-Nya adalah jawaban-Nya karena Tuhanlah Maha Cinta
Karena Tuhanlah Maha Cinta
(Tuhan Maha Cinta, Nidji Feat. Zain)

Sahabat,
Seringkali kita melihat dikehidupan nyata ada orang yang selalu dibaikin (beruntung), adapula orang yang sering dijahatin (sial-sengkolo-apes). Adapula seorang preman yang baik dengan si A namun sebaliknya jahat dengan si B. Adajuga dipasar dari sekian banyak orang hanya si A yang kecopetan, yang lain gak tuh. Adalagi nih yah kisah Mahasiswa A ngurus administrasi kampus selalu ribet namungak tuh dengan mahasiswa B, dipermudah aja.  Kenapa bisa begitu ya?

Manusia diperintahkan untuk menggunakan akal pikirannya supaya mampu membaca tanda-tanda kekuasaan Tuhan. Anda jangan bilang "Ya inikan sudah takdirnya", artinya apa... Pasti ada sebab. Ya! semua sudah ada polanya, Tuhan bekerja sesuai dengan pola yang ada alias sudah ada hukum keteraturan semesta yang harus kita pelajari disini. Siapa saja yang ingin keberlimpahan kebaikan dalam hidupnya..., ya hiduplah dengan cara mengikuti pola yang sudah diciptakanNya yang bernama Sangkaan (Prasangka-Niat).

Nabinya orang Islam, Nabi Muhammad saw, mengajarkan akhlak lama sekali sekitar 13 Tahun di Madinah. Bahasa kerennya sekarang Mental Attitude atau pola perilaku-pola perbuatan termasuk pola sangkaan. Sangkaan baik atau buruk tergantung kita. Tuhan sudah Maha Rahman Rahim Dia mengAprove segala sangkaan menjadi ada dan NYATA. Hingga terkabullah sangkaan baik dan menjadi NyataLah sangkaan buruk.

Tuhan mempunyai sifat Rahman (Pemurah) dan Rahim (Penyayang). Dalam al-Quran kata ar-Rahmanterulang 57 kali, sedangkan ar-Rahim sebanyak 95 kali. Sifat-sifat mulia ini juga sudah dipercikkan Tuhan kedalam diri manusia ketika Ruh ditiupkan. “Bukankah aku Tuhanmu?” Lalu ruh manusia menjawab: “Ya, kami bersaksi!” (Surat Al A’raf ayat 172)

Untuk itu sebenarnya tidak ada manusia jahat seutuhnya, karena sudah ada percikan rahman rahim Tuhan dalam jiwa. Disisi lain Tuhan pernah berkata bahwa "Aku adalah perbendaharaan yang terpendam, Aku ada untuk dikenal, Aku sesuai prasangka hamba-Ku". Nah kita repotnya selalu memandang sesuatu dengan sangkaan yang salah. Memandang bahwa preman adalah tukang palak suka jahatin orang, ya akhirnya preman pun digerakkan oleh Tuhan yang menghidupinya untuk memalak dan menjahatinya. Sementara orang yang selalu memandang preman sebagai makhluk yang dihidupi Tuhan memandangnya dengan cinta kasih maka preman sekalipun akan segan dengan dia.

Melihat petugas administrasi yang mukanya sangar bin cudes lalu muncullah sangkaan neh orang-orang super ribet kalo mau ngurus apa-apa, ya akhirnya dibikin ribet deh. Sementara bagi yang memandang dengan cinta kasih, murah..dimurahkan, mudah.., dimudahkan akhirnya urusannya dimudahkan.

Berada di kerumunan orang ramai timbullah sangkaan "harus hati-hati disini banyak copet" dengan energi kecemasan seperti itu menarik frekuensi yang sama sehingga benner-benner kecopetan. Sementara orang lain dimanapun ia berada selalu bersangkaan baik bahwa semua orang baik adanya,.. gak tuh dijahatin orang. Rumah aman-aman aja ga ada yang nyelonong masuk. Kenapa bisa kecurian? Ya bisa jadi polanya juga demikian... suka mencuri. Ya mencuri apa saja, mencuri hak istri, hak suami, hak anak, hak pembantu, hak tetangga, mencuri waktu, mencuri uang suami atau apa sajaLah sehingga berbalas sama dicuri!

Pandanglah siapapun dengan pandangan Rahman-Rahim. Bahwa semua orang baik adanya. Biarkan, anda tidak perlu memperhatikan sifat tertentu orang-orang kebanyakan. Anda hanya perlu memandang apapun dengan pandangan cinta kasih, anda melihat ada percikan rahman rahim Tuhan dibalik makhluk itu. Supaya semua berbalas sama, dikasihi, disayangi, dimurahkan, dimudahkan, dilancarkan.

Sangkaan, benda apakah itu?
Sangkaan juga bagian dari pikiran & perasaan. Pikiran dan perasaan adalah benda quanta yang halus namun punya power yang besar. Energi quanta ini mampu menggerakkan apapun bahkan mewujudkan apapun sesuai dengan sangkaan apa yang terbentuk. KekuasaanNya ada dalam energi quanta ini sehingga mampu menjadikan sesuatu dari tiada menjadi Ada dan NYATA.

Sahabat,
Kemarin sore saya silaturahim ke rumah sahabat SMA saya. Dia bercerita tentang kesibukannya selama ini, ada yang menarik dari cerita teman ini, sambil kuliah teman saya ini sering bolak-balik pergi ke instansi-instansi pemerintahan dengan membawa proposal pembangunan mesjid yang berada di samping rumahnya ini. Teman saya ini bilang "Untuk rumah kita (mesjid) saya gak malu melakukan ini". Dia berhasil membawa dana pembangunan mesjid dengan jumlah yang lumayan besar. Ketika masuk dalam instansi teman saya selalu bilang "ah..mudah, dimudahkan kok" hasilnya benner-benner dimudahin. Urusannya di kampus juga dimudahkan bahkan sampai banyak tawaran pekerjaan, tawaran jodoh datang beruntut.

Apa rahasianya?
Sahabat kita ini selalu bersangkaan baik. Saya kenal betul dengan teman yang satu ini. Saya dengan beliau pernah tinggal bareng di perumahan mesjid berukuran 4x4 ketika SMA 6-7 Tahun yang lalu. Sahabat saya ini dikelas dikenal culun karena wajah nya emang culun sih hehehe... sorry bro :), wajah, otak juga pas-pasan. Namun anehnya selalu beruntung ga pernah mengeluh. Pernah suatu hari kita lagi ada acara jalan santai dan ada door prize, eh si temen ini kok beruntung lagi dapet sepeda baguuuuuussss banget yang waktu itu harganya mendekati harga 1 jeti? hehe 1 juta!!

Saya akhirnya belajar banyak sama temen ini, ya sudah saatnya sih hidup diliputi keberuntungan meyuyu. Saya juga baru tau rahasianya tahun-tahun ini ketika saya belajar di kampung orang di Jakarta (hehehe) sama guru saya yang ganteng tuh Mas Kris :) sejak saat itu saya merasa hidup selalu diliputi keberuntungan. Uang mudah datang, mudah dapet door prize, urusan kampus juga dimudahin, ketemu orang-orang lah kok menyenangkan semua, lah kok serba dimurahin ya, hehe. Ternyata Hanya merubah pola sangkaan kok!

Nah, bagi yang sudah terlanjur dengan sangkaan yang salah pada siapapun, buruan deh dibuang sangkaannya yang salah itu. Hanya bilang:

"Ya Allah yang menghidupiku, Ampuni seluruh sangkaan ku yang salah pada apapun dan siapapun. Ijinkan dengan tobat dan nafasku ini keluarkan seluruh sangkanku yang salah ini" sambil tarik nafas keluarkan lewat mulut... astaghfirullahal 'adzim (berkali-kali)

Lalu lihatlah siapapun dan apapun dengan sangkaan baik:
"Kamu membawa keberuntungan bagiku, kemanapun saya melangkah selalu beruntung"
"Beruntung...siapapun pasti membawa keberuntungan bagi saya"

sambil rasakan energi cinta kasih yang anda tebarkan, dan ucapkanlah: Terimakasih Tuhan Atas Segala-Galanya.

Sebaiknya sih keluarkan satu persatu. sangkaan yang salah kepada ibu, ayah, adik, kakak, teman, sahabat, tetangga, si A, si B, si C. sangkaan yang salah terhadap hujan, kalau berhujan jadinya pilek, sangkaan yang salah terhadap apapun dan siapapun, banyak sekali kalau mau disebutkan. Karena semua menjadi ada karena sangkaan kita, apa yang kita dapat sekarang pun adalah hasil dari sangkaan kita dimasa lalu.

Sahabat,
Tugas anda adalah melakukannya.
Hari ini sangat penting, disinilah anda harus memulainya.

Kau Slalu jaga hatimu,
Zain, yang dimatanya semua orang baik adanya.



Minggu, 14 Agustus 2011

cara memperbaiki seluruh anasir dalam diri guna memperkokoh pondasi jiwa ketika diterpa angin ribut kehidupan.


 Sebagaimana kita ketahui bahwa diri kita terbentuk atas empat anasir, yaitu api, air, tanah, dan udara. Sedangkan satu anasir pelengkap yaitu eter belum kita selami untuk saat ini.
Banyak dari kita yang sampai hari ini baru berusaha mati-matian memajukan kehidupan raganya. Ia bekerja keras, mencari uang, ketenaran, nama baik, gengsi sosial, koleksi rumah atau mobil. Ketika kalimat diatas saya tulis, bahkan pikiran telah siap berargumentasi, "saya kan butuh uang untuk menghidupi keluarga"
Sangat betul sekali bahwa kita semua harus bekerja keras untuk hal apapun. Tidak ada satu pelajaran spiritual manapun yang menyarankan untuk tidak bekerja dan malas-malasan. Yang membedakan seseorang itu berkesadaran dengan yang tidak berkesadaran dalam bekerja keras adalah, orang berkesadaran akan mempunyai INTENSI dalam bekerja keras yang terhubung dengan nilai-nilai mulia dalam dirinya. Sedangkan para pekerja keras bagi raga hanya memikirkan ego pribadi dan kepuasan individu.

Seperti bedirinya sebuah bangunan, dimana para pekerja telah mencampur adonan dari pasir, semen, dan air dalam komposisi yang pas sehingga bangunan dapat berdiri kokoh. Bangunan tersebut dalam komposisi yang tepat tidak mudah rapuh, tidak mudah runtuh walaupun terkena panas, hujan, maupun angin. Diri manusia dalam diterpa oleh badai kehidupan juga dipengaruhi oleh komposisi anasir yang membentuknya sehingga ia tetap bisa kokoh dalam terjangan badai hidup.

Dalam artikel pertama, kita telah menyadari peran penting dari nafas. Ya karena kesemua anasir tubuh ini mendapatkan ‘makanannya’ melalui nafas. Kita bisa menahan makan dalam beberapa hari, bisa menahan minum dalam beberapa hari, namun kita tidak bisa menahan nafas dalam beberapa jam.
Saya menempatkan nafas pada artikel pertama bukan tanpa alasan, karena pada awal kita melangkah mengarungi dunia dalam diri kita, jembatan penghubung kesadaran antara dunia luar dan dunia dalam adalah nafas! Banyak dari kita yang tidak menyadari peran penting dari nafas. Kita anggap nafas hanyalah menghirup oksigen dan mengeluarkan karbondioksida saja. Bahkan kita tidak menyadari bahwa semua kesan dari luar yang ditangkap oleh pikiran tersebut dibawa oleh nafas.

Sekarang coba perhatikan kembali nafas anda. Seberapa cepat irama nafas anda? Tentu saja dengan kejujuran anda sendiri dapat merasakan bahwa irama nafas anda saat ini termasuk cepat, sedang atau pelan.
Atau anda dapat mendengar hembusan nafas anda sendiri? Entah pada saat menarik nafas atau menghembuskan nafas, anda dapat mendengar hembusannya?
Bila irama nafas anda cepat atau anda dapat mendengar hembusan nafas anda, ketahuliah bahwa ada yang tidak beres dalam diri anda.

Sekarang saatnya anda memperbaiki seluruh anasir dalam diri anda. Bila hal ini telah anda lupakan selama bertahun-tahun lamanya, bahkan selama ratusan, ribuan atau jutaan tahun yang lalu ( artikel ke sebelas ) karena anda saat ini sedang ‘amnesia’.

Kita tidak bisa hidup dengan anasir tanah saja yang menonjol, atau anasir api saja yang menonjol, atau apapun salah satu yang menonjol. Kesemua anasir pembentuk diri harus dalam komposisi yang pas. Bagaimana kita mengetahui bahwa ada ketidakseimbangan anasir dalam diri kita?
Beberapa poin ini bisa anda gunakan sebagai bahan refleksi diri:
  • Tanah : kekurangan anasir ini menyebabkan tidak membumi, tidak logis, ego tinggi, dan mau menang sendiri
  • Api      : kekurangan anasir ini menyebabkan pesimis, gampang loyo, tidak bersemangat, dan malas
  • Air       : kekurangan anasir ini menyebabkan emosi tinggi, gampang marah, salah mengambil keputusan
  • Udara  : kekurangan anasir ini menyebabkan banyak keraguan, takut akan masa depan, selalu merasa bersalah

Teknik ini adalah untuk memperbaiki anasir diri melalui nafas adalah:
  • Menarik nafas lewat hidung dan keluarkan lewat hidung adalah untuk anasir tanah
  • Menarik nafas lewat hidung dan keluarkan lewat mulut adalah untuk anasir air
  • Menarik nafas lewat mulut dan keluarkan lewat hidung adalah untuk anasir api
  • Menarik nafas lewat mulut dan keluarkan lewat mulut adalah untuk anasir udara

Anda cukup menganalisa diri anda, saat ini anasir apa yang perlu anda perbaiki. Kemudian sediakan waktu 5 – 10 menit. Duduk tenang, tutup mata anda dan lakukan pernafasan yang sesuai dengan kondisi yang anda perlukan.


Salam Jernih & Damai
Agung Webe – http://www.agungwebe.net
Dubai, 14 Agustus 2011

Sabtu, 13 Agustus 2011

The Power of Introspection: 9 Days 1 Hour Silence


SALAM SAHABAT
Semoga keberlimpahan keselamatan selalu menyelimuti kita, selama Nafas berhembus.
“Bukalah hatimu, dengarkan suara hatimu, terbukalah dan terimalah perubahan hidup anda mulai saat ini” 

Tulisan ini saya dedikasikan untuk seluruh Sahabat Mahakosmos, temen-temen terapis, juga siapapun yang ingin:
- Sembuh dari penyakit apapun (medis non medis) 
- Rumah tangga harmonis
- Anak rajin
- Pikiran selalu tenang
- Mudah dapat keturunan
- Gangguan klenik (jin & jun) lenyap
- Melepas amalan & tenaga dalam
- Hutang lunas
- Usaha lancar
- Jodoh super mudah
- Super beruntung
- Rejeki lancar
- Siapapun yang ingin sembuh dan bebas dari masalah kehidupan.

an Introduction:
Sahabat!
Ini adalah “tekhnik” sederhana healing/pembersihan penyakit dan masalah dengan metode Introfeksi. Anda bisa menyebutnya dengan nama “The Power of  Introspection: 9 Days 1 Hour Silence”. Ini bukanlah bentuk improvisasi dari  ilmu sebelumnya. Melainkan hanyalah sebuah “tekhnik“  cara menjalankan ilmu Psikologi Spiritual yang telah Guru saya ajarkan semata-mata untuk mempermudah proses healing saja, tidak ada maksud lain. Tekhnik boleh beda (kreatif) namun intinya sama. Mohon maaf jika kurang berkenan.

Latar belakang:
Sering temen-temen terapis temui beberapa kasus alumni atau pasien yang mengeluhkan “kok, sudah dibersihkan semua, dibuang rekaman masalahnya masih aja sakit? Masalah gak tuntas-tuntas juga?” Bahkan hampir ada yang sudah mau putus asa. Selidik punya selidik ternyata kebanyakan hanya “bermental pasien” (gak mau total lahir batin merubah diri)   bersemangat melakukan pembersihan ketika dibantu para therapis saja dan tidak konsisten berlatih.
Ironinya gak mau mencoba mempraktekkan membantu sesama dengan alasan belum mumpuni. Padahal jika dipraktekkan membantu sesama manfaatnya juga bagi diri sendiri, karena ketika healing orang lain sebenernya kita juga ikut healing. Mana mungkin milyaran rekaman, koneksi, juga sangkaan yang telah dibuat sejak dalam kandungan hingga detik ini bisa terhapus seketika. Seminggu sekali, dua minggu sekali, sebulan sekali ya gak bisalah sementara hari-hari pikiran kita terus dibanjiri oleh informasi, masalah, keadaan yang tidak mendukung tekad kita.

Tekhnik “The Power of  Introspection: 9 Days 1 Hour Silence” merupakan salah satu upaya agar sahabat sekalian bersemangat kembali mempraktekkan ilmu yang sudah guru kita sampaikan dalam pelatihan motivasi pencerahan “Quantum Mahakosmos Life Programming & SpiritualPunktur” dengan konsisten. Proses healing dilakukan selama 9 hari dan setiap harinya Anda diwajibkan melakukan 1 jam silence (tafakur) melakukan pembersihan dan bisa di akumulasikan 18, 27, 36 hari hingga tuntas.

Jika badan anda sedang drof sehingga tidak memungkinkan untuk bebersih (membuang rekaman-sangkaan) dan anda takut detox berlebih, anda bisa menggunakan “1 Jam Silence” untuk melatih otot syukur anda atas kemajuan yang anda alami selama healing dihari sebelumnya atau sekedar mensyukuri berkah hidup anda. Dengan energi cinta kasih dan rasa syukur yang tinggi saya yakin tubuh anda akan kembali fit. Itu berarti, tidak ada alasan anda untuk absen. Anda harus konsisten, disiplin melakukannya setiap hari. Ini adalah mata rantai anda, berhenti melakukannya sama saja dengan memutus mata rantai kesembuhan atau solusi kehidupan anda.

Selamat Berlatih, Semoga Manfaat.
Salam Cahaya Kesadaran, Rahayu.

NB: Tulisan ini cukup panjang, hanya pribadi yang mau belajar dan merubah diri yang akan membacanya sampai tuntas. Selamat Membaca!
====================================


“The Power of Introspection: 9 Days 1 Hour Silence”

Salam sujud hormat, buat Guruku Mas Kris Gustav, Semoga keberkahan dan keselamatan menyelimuti beliau, selalu. Salam Super Ikhlas buat sahabat Master Mahakosmos yang senantiasa ikhlas membantu sesama dengan ragam masalahnya. Salam Cahaya Kesadaran bagi sahabat yang ingin merubah diri. Hari ini sangat penting disinilah tempat anda akan memulainya.

Sahabat 
Semua penyakit dan masalah kehidupan pada dasarnya adalah hasil perbuatan manusia itu sendiri:“dan apa saja musibah yang menimpa kamu Maka adalah disebabkan oleh perbuatan tanganmu sendiri, dan Allah memaafkan sebagian besar dari kesalahan-kesalahanmu (QS: 42: 30). Para pemerhati kesehatan dan ahli pengembangan diri menyimpulkan bahwa factor fisik (makanan, minuman, olahraga: obat-obatan) berpengaruh sekitar 12%, sementara factor psikis (pola pikir, pola perbuatan, pola perasaan, sangkaan, sugesti, doa: Spiritual) berperan sekitar 88% bagi kesehatan dan perkembangan jiwa manusia. Itulah mengapa sinergi antara keduanya menimbulkan efek yang signifikan dalam penyembuhan.

Guru saya (Mas Kris) menemukan titik temu antara hubungan akhlak/pola kehidupan dengan penyakit jasmani-ruhani / masalah kehidupan pada manusia. Penyakit/masalah adalah indikator adanya sebuah ketimpangan akhlak: (baca: Pola-sangkaan) pada diri manusia baik disadari maupun tidak terutama pada orang-orang terdekat kita (orang tua, keluarga, saudara, istri, suami, anak, pembantu, tetangga, teman, perusahan, teman kerja dsb yang sering kita jumpai setiap harinya). Emosi yang dihasilkan mempengaruhi sistem kelistrikan tubuh dan menyumbat aliran energi tubuh (chi) sehingga muncullah penyakit dan masalah kehidupan. Penyakit/masalah bisa juga disebabkan oleh ketidak-ikhlasan dalam menerima kejadian/takdir hidup sehingga hubungan dengan diri sendiri- hubungan dengan sesama- dan hubungan dengan Tuhan tidak lagi selaras, akhirnya menimbulkan banyak masalah.

Akhlak/pola yang kurang baik tersebut biasanya selalu dilakukan berulang-ulang, baik di sadari maupun tidak, pola yang salah tersebut lama kelamaan akan menjadi kerak di dalam hatinya, atau dalam bahasa guru saya tersimpannya rekaman-rekaman kejelekan/peristiwa sehingga jika rekamannya dangdut maka selamanya lagunya dangdut, jika rekamannya lagu rock maka selamanya akan kedengaran lagu rock. Jika ada rekaman gagal, maka kecendrungan gagal pun lebih besar. Jika ada rekaman meracuni orang (adu domba) maka kecendrungan badannya akan menyimpan racun sehingga berpenyakit. Begitulah selanjutnya pola selalu berbalas sama.

Sahabat,
Tuhan yang menciptakan jagad raya ini telah membekalinya dengan timbangan neraca keadilan. Timbangan itu adalah hukum keteraturan semesta, dengan tujuan menjaga keselarasan dibumi. Siapapun yang menjalankan nilai-nilai kehidupan dia akan selamat karena selaras dengan hukum ini demikian pula sebaliknya.

Hukum Koneksi:
“Tanpa disadari bahwa seluruh sendi-sendi kehidupan terkoneksi dengan apa yang dilihat, didengar dan dirasakan. Bisa jadi positif ataupun negatif” (Mas Kris Gustav, Founder Mahakosmos “Terapi Hati Terapi Ikhlas”)

Suatu ketika seorang ibu paruh baya yang juga seorang psikolog pernah bertemu kami di sekretariat Mahakosmos. Beliau konsultasi dengan guru saya mengeluhkan masalah rumah tangganya. Dia bertanya apa penyebab masalah saya ini, dan saya harus bagaimana? Guru saya terdiam, lalu menjawab: “Ibu terkoneksi dengan masalah pasien ibu dan ibu merekam masalahnya”. Psikolog ini menjawab iya..ya, kok masalah saya sama persis dengan masalah klien saya ya? Inilah yang dinamakan hukum koneksi. Itulah mengapa disetiap perbuatan kita harus mengucapkan nama Tuhan dulu, bismillahirrahmanirrahim, karena Tuhan saya bekerja, karena Tuhan saya makan dsb, supaya Tuhan dulu yang terekam dan terkoneksi dengan diri kita, dan setelah itu tidak akan ada lagi koneksi yang membawa masalah.

Hukum Tarik Menarik (LOA):
“Apapun mindset pola pikir, pola mental dan perilaku yang tertanam dalam otak-pikiran-hati maka akan menarik semua elemen yang sama” (Mas Kris Gustav, Founder Mahakosmos “Terapi Hati Terapi Ikhlas”)

Seorang pekerja keras pernah mengatakan: “saya hanya akan mendapatkan uang yang banyak dan berhasil jika saya kerja keras sampai larut malam”. Pola mindsetnya seperti ini, hasilnya dia akan dapat uang banyak dan sukses jika kerja keras banting tulang peras keringat dan pulang larut malam sehingga tidak ada waktu untuk keluarga. Jika pulang awal maka dia tidak akan punya banyak uang.

Sementara, seorang pekerja cerdas pernah berkata: “saya dapat uang banyak dan selalu berhasil tanpa susah payah”. Akhirnya dengan pola mindset seperti ini dia punya uang banyak tanpa susah payah, dan masih punya banyak waktu untuk keluarga.

Yang kaya makin kaya, yang miskin makin miskin (Rhoma Irama). Orang kaya makin kaya karena selalu bermindset positif penuh syukur dan keberlimpahan. Orang miskin makin miskin karena selalu bermindset negatif penuh keluh kesah dan meratapi nasib. Semua akan menarik hal yang sama, sesuai dengan pola tergantung anda positif atau negatif.

Hukum Sebab Akibat:
“Apa yang telah diraih pada hari ini (sukses, bahagia, makmur, atau sebaliknya) adalah berasal dari apa yang telah dilakukannya pada waktu sebelumnya, baik yang disadari (direncanakan di alam sadar) maupun yang tidak disadari (alam bawah sadar)” (Mas Kris Gustav, Founder Mahakosmos “Terapi Hati Terapi Ikhlas”)

Suatu hari datang seorang ibu bersama anaknya, kondisi anaknya sedang sakit tak sadarkan diri dengan badan kaku namun mata tetap melek. Pada awalnya diceritakan si anak mengalami ketakutan setelah di gertak “becandain” teman sekelasnya hingga pulang kerumah badan gemeratan hingga demam. Masuk rumah sakit sebulan badan kurus keronta hingga kondisinya seperti di atas. Ternyata setelah di cek, si anak ini polanya sering bikin shock orang tua. Minta beliin komputer harus ada, minta itu mendadak harus ada, sehingga ibunya kaget-shock, ditambah si anak mentalnya lemah. Akhirnya badannya dibikin shock juga, shock ga bisa apa-apa, seperti mayat hidup. Inilah hukum sebab akibat.

Untuk itu HATI-HATI DENGAN....
Prasangka, Perkataan, Pikiran, perasaan, perbuatan plus keyakinan. Semua akan menarik hal yang sama sesuai hukum Tuhan, hukum keseimbangan semesta (hukum koneksi, hukum Law of Atraction – tarik menarik, hukum sebab-akibat., dsb).

Semua penyakit berawal dari perbuatan kita atau orang tua masing-masing (hukum koneksi). Serta berawal dari penyakit hati, sehingga jagalah hati kita dan selalu berfikir positif.
Agar kita selau terhindar dari penyakit. Untuk healing atau mencari solusi ya harus introfeksi mohon ampun memperbaiki pola perilaku. Apa harus begitu? Ya begitu adanya kalau mau tuntas dan gak kumat-kumat.

Sahabat,
Perlu rasanya bagi kita untuk mengenal siapa diri. Kita adalah pikiran (jiwa) yang masuk kedalam badan fisik yang dihidupi Tuhan, badan yang ditiupkan ruh sehingga bisa hidup. Untuk itu rekaman-rekaman tersebut tersimpan di otak-pikiran-badan manusia. Adalagi tempat terdalam yaitu di batin, inilah tempat dimana karakter/kepribadian sudah terbentuk. Ditempat-tempat inilah kita membuang seluruh rekaman-sangkaan-pola jelek tadi.

Badan ini seperti rumah kontrakan, karena kita adalah pikiran yang ngontrak di badan ini. Kebetulan saja saya disini dan saat ini diberikan rumah kontrakan kecil imut-imut, menarik, cantik, menawan, bersih (dalam proses pembersihan sama seperti Anda) dan selalu membawa keberuntungan J. Layaknya rumah kontrakan, badan ini harus dirawat dijaga dibersihkan. Gak boleh dikotori dengan pola atau sangkaan yang salah. Jika dikotori maka wajar pemilik kontrakan Tuhan yang menghidupi badan ini marah, dikasilah penyakit biar kamu “ngeh” kembali sadar, mau introfeksi diri.

Sahabat,
Berikut saya tuliskan beberapa penyakit dan masalah kehidupan rata-rata orang berserta penyebabnya berdasarkan energi psikology dan energi spiritual:

Alergi:
Biasanya keinginan yang kuat di barengi dengan kejengkelan, ada amalan untuk keselamatan.
Anak nakal : Biasanya orang tuanya juga sering marah-marah/emosi.
Asam urat : Biasanya tidak luwes dalam keluarga.
Asam Lambung: pikiran, cemas, takut
Batu ginjal:
Biasanya ketika istri melakukan kesalahan dan suami ngerti bahwa itu salah kemudian diam dan jengkel. 
Bisulan:
Biasanya orangnya memendam emosi (dendam, jengkel, benci) sama seseorang.
Batuk dari kecil/menahun:
Biasanya ketika dalam kandungan ibunya menyimpan perasaan sedih, takut sehingga menyedot energi paru-paru sang bayi (hukum koneksi).
Badan gatal/koreng:
Biasanya dari makanan yang tidak halal juga cara mendapatkan harta yang kurang baik. Bisa juga punya niat selingkuh dari pasangan. Hingga badan gatel-gatel (hukum sebab akibat).
Diabetes melitus :
Biasanya suka memerintah terutama sama orang yang dekat dan kalau tidak di laksanakan akan marah/jengkel. Suka memerintah berarti pengen manisnya aja sehingga badannya manis = gula.
Gangguan Jin:
Biasanya orangnya bermindset penakut, takut hantu, takut jin, pikirannya jelek melulu.
Jodoh sulit:
Biasanya orangnya sering menyakiti sang jodoh (pasangan/pacar), sering menolak jodoh, punya amalan supaya orang terpikat.
Janin Sungsang:
Biasanya ketika ada masalah sama suami kemudian istrinya diam dan jengkel.
Kasus pelet:
Biasanya orangnya suka memelet pandangan orang lain (memikat) dengan penampilannya.
Kasus Santet:
Biasanya perkataannya membuat orang lain tersantet (tersakiti).
Katarak:
Biasanya memandang pasangan terlalu rendah dan tidak menuruti nasehat baik pasangannya.
Kanker payudara : Biasanya sering marah-marah sama suami atau anak.
Kista, miom: Memendam emosi sama orang tua
Ketuban pecah dini:
Biasanya istri mempunyai rasa jenkel sama orang tuanya terutama ibunya dan suaminya ada rasa marah sama bapaknya
Nyeri perut :
Biasanya punya amalan-amalan atau selalu mempunyai keinginan yang kuat dan kalau tidak terpenuhi akan jengkel.
Mata min (-) : Biasanya memandang sesuatu selalu serius.
Nyeri lutut :
Biasanya mempunyai keinginan yang kuat dan kalau tidak terlaksana akan jengkel atau marah.
Nyeri lengan atas kanan :
Biasanya memberikan nasehat yang baik kepada seseorang kemudian jengkel karena orang tersebut tidak mampu melaksanakannya.
Pendengaran kurang:
Biasanya tidak mendengarkan nasehat orang terutama orang yang terdekat.
Tumor ovarium : Biasanya punya rasa jengkel banget sama orang tua atau suami.
Tumor : Biasanya orangnya ketika ada masalah kemudian diam tapi dalam hatinya emosi.
Penebalan Kulit:
Biasanya ada amalan-amalan yang selalu di baca ketika ngelamun atau lagi beraktifitas.
Stroke dan hipertensi:
Biasanya suka  marah-marah tapi marahnya di dalam hati atau marahnya tidak keluar. Stroke biasanya orangnya keras (sombong, angkuh, keras kepala) sehingga mengeraskan badan.
Susah punya anak:
Biasanya kurang cekatan/agresif dalam beribadah dan kurang mesra terhadap pasangan atau dingin. Terkadang juga karena  bermindset menunda mempunyai anak karena masih ingin mengejar karir. 
Sakit Kepala:
Biasanya orangnya keras kepala, apapun harus sesuai keinginannya, memendam emosi.
Sering keguguran: Biasanya orangnya sering berontak, memendam emosi.
Tidak Sadarkan diri, melek:
Biasanya orang ini sering bikin shock/kaget orang tua sehingga dirinya dibikin kaget gak bisa gerak.


Sahabat,
Penyakit dan masalah kehidupan tersebut datang bisa karena 3 hal. Pertama: sebagai ujian, Alhamdulillah dong karena hanya orang-orang yang disediakan kenaikan pangkat saja yang ada ujiannya. Kedua: sebagai teguran, Alhamdulillah juga karena Tuhan masih sayang, masih ditegur supaya senantiasa benner. Ketiga: sebagai hukuman/adzab, ini juga Alhamdulillah.. karena setiap orang butuh pembersihkan diri supaya kinclong lahir batin. Tugas kita adalah tetap bersangkaan baik dan mulai introfeksi diri.

Introfeksi bisa menjadi solusi atas permasalahan kehidupan. Dengan introfeksi kita akan kembali ke titik awal: fitrah, bukan hanya sekedar sembuh dari penyakit, bebas dari masalah, namun juga menemukan makna hidup sesungguhnya. Tidak dirubah suatu kaum sebelum mereka merubah dirinya sendiri (al-Quran).

Introspeksi diri diawali dengan sikap rendah hati. Menyadari bahwa kita tidak luput dari kekeliruan atau kesalahan. Orang yang sombong tidak mau melakukan evaluasi diri karena selalu merasa benar. Akibatnya tidak ada pertumbuhan pribadi, karena hanya bersikap menyalahkan orang lain, situasi atau bahkan Tuhan. Secara tidak langsung sikap mengakui kekeliruan dan kesalahan adalah bagian dari proses membuka diri. Tujuannya agar seluruh rekaman dan penyebab masalah/penyakit bisa keluar. Karena tubuh ini ibarat botol, rekaman penyebab penyakit dan masalah apapun berada di dalamnya. Cara untuk mengeluarkan isi air yang kotor adalah ya dengan cara dibuka dulu tutup botolnya lalu keluarkan isinya (mohon ampun-tobat), lalu isi ulang dengan air yang jernih (berpola yang baik).

Sahabat,
Melihat pengalaman yang telah diterapkan, ternyata keberhasilan seseorang juga dipengaruhi oleh sikap disiplin dan konsisten (istiqomah). Kali ini saya ingin mengajak sahabat melakukannya dengan konsisten selama 9 hari berturut-turut dan setiap harinya 1 jam silence (tafakur-introfeksi). Anda bisa menggunakannya untuk keperluan apa saja, keberlimpahan, kemakmuran, penyembuhan, meningkatkan kinerja, solusi masalah kehidupan apa saja. Anda juga bisa menggabungkannya dengan teknik terapi dan pemberdayaan diri yang sebelumnya sudah anda pelajari. Hanya saja saya tidak mengijinkan anda menggabungnya dengan unsur-unsur mistik alias klenik seperti tenaga dalam, amalan-amalan, mantra-mantra, perbuatan yang tidak tau asal usulnya. Karena ini tidak akan membawa perubahan apa-apa bagi anda. Tinggalkan semua praktik perdukunan, dan belajarlah yang logika sesuai sunnatullah cara Tuhan bekerja dengan hukum keteraturan semestaNya.

Sahabat, jika dicermati kita akan terkagum-kagum dengan angka 9 secara khusus karena dimana-mana kita menemukan dia hadir dalam aspek fisik dari ciptaan. Satu hal yang sangat menarik tentang angka 9 adalah dia selalu menajdi dirinya sendiri. Tidak dapat menjadi sesuatu yang lain. Kalikan saja angka 9 dengan yang lain dan jumlahkan digitnya dan mereka akan selalu kembali ke angka 9. Misalnya 9 x 9 = 81, 8+1= 9. Atau 9 x 219 = 1971, 1 + 9 + 7 + 1= 18 dan 1 + 8 = 9.

Angka 9 ini akan selalu kembali kepada dirinya sendiri. Jika kita jumlahkan angka-angka dari 1 sampai 8 (1 + 2 +3 +4 +5 +6 +7 +8) kita mendapat 36, 3 + 6 =9, sembilan lagi. Kemudian kita menjumlahkan angka 1 sampai 9 (1 +2 +3 +4 +5 +6 +7 +8 +9) dan kita mendapat 45, 4 + 5 =9, lagi-lagi 9. Jadi akan nampak bahwa 9 adalah kulminasi dari semua angka yang lain dari 1 sampai 9.

Jika Anda melihat telapak tangan kanan Anda, seolah-olah terlihat angka dalam huruf arab 18. Sebaliknya telapak tangan di sebelah kiri menunjukkan angka dalam bahasa Arab 81. Angka-angka yang tersebut di atas 18, bila dijumlahkan masing-masingnya 1 + 8 menjadi 9, demikian juga angka 81 bila dijumlahkan masing-masing 8+1 adalah 9. Angka 9 adalah akhir dari numerologi. Jadi masing telapak tangan menunjuk angka 9 dan kalau digabung menjadi 99 itu adalah Sifat-Sifat Tuhan.

Angka sembilan itu penting dalam penyembuhan karena mengacu pada sembilan titik dalam diri yang membentuk Enneagram - sebuah simbol yang dipakai ahli psikologi Barat yang sebenarnya diajarkan oleh Syaikh Naqsyabandi dari Asia Tengah. (Ref. The Healing Power of Sufi Meditation, As Sayyid Nurjan Mirahmadi & Dr. Hedieh Mirahmadi) 
9 Days (sembilan hari) merupakan batas minimal anda melakukan pembersihan. Artinya anda di anjurkan melakukan pembersihan/healing selama 9 hari berturut-turut secara konsisten agar hasilnya maksimal. Jika bolong maka harus di ulang dari hari pertama. Setiap harinya anda cukup melakukan healing selama 1 jam, 1 Hour Silence. Kenapa pake aturan begitu sih? Ya, Angka -angka adalah getaran energi yang mempunyai vibrasi. Selama 9 hari angka dalam tubuh kita akan selaras, makanya butuh yang namanya konsisten bin istiqamah. Bukan angin-anginan, kapan sempatnya-kapan maunya. Anda harus menyiapkan waktu ini khusus untuk diri anda sendiri. Untuk kemajuan hidup anda yang lebih baik, 1 Jam (60menit) Silence!

Adapun 1 Hour Silence (1 jam = 60 menit, 3600 detik = 3+6+0+0 = 9) merupakan 1 jam pencerahan anda, waktu yang pas karena anda mendapat energi kuat bersama Sang Maha Menghidupi. Setelah 9 hari, anda akan kembali kepada diri sendiri fitrah dengan kekuatan introfeksi dan memiliki sifat spiritual yang luhur KISS (Kasih-Ikhlas-Sabar-Syukur). Tekhnik ini dibalut dengan kekuatan Spiritual yang tinggi diantaranya: ikhlas, pasrah dan energi cinta kasih. Saya yakin dan percaya, jika anda terapkan dengan konsisten maka penyakit seberat apapun masalah kehidupan serumit apapun akan kembali kepada asalnya. Jangan percaya kepada saya, percayakanlah kemampuan itu pada diri anda sendiri. Karena anda punya berkah untuk merubah hidup anda sendiri. Itulah filosofis “ The Power of Introspection: 9 Days 1 Hour Silence”

PANDUAN “THE POWER OF INTROSPECTION: 9 DAYS 1 HOUR SILENCE”
9 HARI HEALING/PEMBERSIHAN:
Sebelum belajar cara healing, berikut adalah hal-hal yang akan anda lakukan selama 9 hari dan 1 jam silence (tafakur). Anda perlu menyiapkan buku khusus yang kosong seperti buku agenda lalu berilah nama buku itu sesuai selera hati anda. Buku itu akan anda hadiahkan untuk diri anda sendiri karena telah bersedia membantu anda untuk berubah. Saya pribadi memberi nama buku saya dengan tulisan “The Word of Magic”. Anda akan tahu apa fungsi buku ini setelah anda memulai latihan-latihan ini.

Latihan Hari Pertama:
(1) HEALING GANGGUAN ENERGI NEGATIF:
Sahabat, penyakit dan masalah yang sering dihadapi bisa saja diakibatkan oleh gangguan energi negatif. Gangguan bisa datang karena kesalahan sendiri. Mungkin selama ini anda pernah datang ke dukun, kiyai, orang pinter, diberikan air, jimat, mantra-mantra, punya amalan, tenaga dalam, atau anda sering berinteraksi dengan orang yang seperti itu sehingga terkoneksi, dsb. Semua itu menarik masalah. Hari pertama ini anda akan belajar bagaimana lepas dari 3  pikiran. Pikiran jin (kejelekan), pikiran syaithon (amarah, dendam kesumat, menyesatkan), dan pikiran iblis (angkuh, sombong, membangkang). Inilah point penting yang harus anda healing.
  1. Rekaman hantu/ jin
  2. Rekaman menonton film hantu/jin
  3. Rekaman ketakutan dengan hantu/jin
  4. Rekaman pikiran dan perbuatan yang menarik gangguan hantu/jin
  5. Rekaman seseorang yang didatangi yang beraktifitas klenik (dukun, paranormal dsb)
  6. Rekaman pernah belajar klenik (amalan, tenaga dalam, jimat, dsb)
  7. Gangguan energi negatif (santet, pelet, teluh)
  8. Kotoran jin (kejelekan)
  9. Gangguan Syaithon (kemarahan)
  10. Hawa nafsu berlebihan

Latihan Hari Kedua:
(2) HEALING: PSIKO-TERAPI (EMOSI)
Sahabat, bisa jadi penyakit dan masalah kehidupan yang anda alami saat ini hadir karena emosi anda atau karena kejelekan anda sehingga orang lain menjadi emosi. Misalkan saja jika seorang ibu suka marah-marah maka efeknya akan lari ke sang anak, dsb. Dihari kedua ini point yang akan anda healing adalah:
  1. Sakit hati/perasaan
  2. Emosi berlebihan
  3. Benci
  4. Dendam
  5. Marah berlebihan
  6. Kecewa
  7. Gelisah/cemas
  8. Was-was
  9. Ketakutan
  10. Kepanikan
  11. Jengkel
  12. Perasaan bersalah
  13. Putus asa
  14. Tertekan
  15. Gangguan pikiran (halusinasi)

Latihan Hari Ketiga:
(3) HEALING KARAKTER/KEPRIBADIAN
Sahabat, bisa jadi hutang yang belum terlunasi, selalu gagal, usaha bangkrut, sering merasa bermasalah atau masalah kehidupan yang selalu menghampiri anda dikarenakan kepribadian anda yang jelek. Pada latihan hari ketiga ini anda akan belajar melakukan healing kepribadian anda sebagai berikut:

  1. Senang menunda-nunda
  2. Mencurigai apapun
  3. Berfikiran jelek
  4. Iri/dengki
  5. Sulit ikhlas/menerima
  6. Kurang percaya diri
  7. Malas
  8. Egois
  9. Senang mengeluh
  10. Meremehkan
  11. Minder
  12. Kesombongan
  13. Takabur
  14. Terlalu cemburu
  15. Menyakiti diri sendiri
  16. Menyalahkan diri sendiri
  17. Seluruh kepribadian jelek

Latihan Hari Keempat:
(4) HEALING MINDSET
Sahabat, penyakit dan masalah kehidupan bisa hadir dalam kehidupan anda salah satunya karena mindset anda sendiri yang mengundangnya. Mindset adalah pola pikir yang tertanam dalam diri anda sehingga menarik energi yang sama. Pada latihan ke empat ini anda akan belajar healing/pembersihan mindset yang salah sebagai berikut:
  1. Gagal
  2. Ragu
  3. Pesimis
  4. Kesulitan
  5. Kurang semangat hidup/motivasi
  6. Resah
  7. Menderita
  8. Terbebani
  9. Merasa tidak mampu/tidak bisa
  10. Berpura-pura (dusta)
  11. Menyakiti, mencelakai, mencurigai

Latihan Hari Kelima:
(5) HEALING REKAMAN SITUASI
Sahabat, bisa jadi masalah yang sedang anda hadapi dikarenakan terdapat rekaman-rekaman peristiwa negatif yang tersimpan dalam otak anda sehingga menarik hal serupa. Sering merasa takut tanpa sebab bisa dikarenakan anda tanpa sadar merekam peristiwa menakutkan. Pada latihan hari kelima ini anda akan dituntun untuk mendapatkan kembali kebebasan anda hingga anda bisa menikmati-nyaman berada dibadan sendiri. Berikut adalah point yang harus anda bersihkan:
  1. Rekaman Menakutkan
  2. Rekaman Mengerikan
  3. Rekaman Menyeramkan
  4. Rekaman Menyebalkan
  5. Rekaman Menjenuhkan
  6. Rekaman Mencekam
  7. Rekaman Menyedihkan
  8. Rekaman Menegangkan
  9. Rekaman Membingungkan
  10. Rekaman Menjadikan beban/shock

Latihan Hari Keenam:
(6) HEALING PENYEBAB PENYAKIT
Sahabat, ternyata semua penyakit rata-rata memiliki penyebab psikologis. Jika anda pernah diputuskan pacar di pantai A dan sangat menyakitkan untuk anda terima sehingga menyebabkan anda sakit kepala atau sesak nafas, meskipun anda telah melupakannya jika suatu saat anda kembali lagi ke pantai A, anda akan merasakan hal yang sama sakit kepala-sesak nafas, kumat karena ada rekamannya di pantai ini, ada trigger pemicunya. Dilatihan ke enam ini anda akan belajar bagaimana membersihkan/ healing penyebab penyakit sebagai berikut:

  1. Seluruh peristiwa yang menggoncangkan otak, pikiran dan batin
  2. Seluruh beban pikiran
  3. Seluruh beban perasaan
  4. Seluruh beban jiwanya/batin
  5. Pikiran menyesatkan
  6. Pikiran dan perbuatan yang tidak disukai Tuhan
  7. Makanan-minuman yang tidak disukai Tuhan (zatnya/cara mendapatkannya)

Latihan Hari Ketujuh:
(7) HEALING SANGKAAN YANG SALAH

Sahabat, seringkali penyakit yang kambuhan dan masalah kehidupan yang enggan pergi semua dikarenakan rekaman keyakinan, sangkaan, dan pola kehidupan yang salah. Sangkaan yang salah itu akan menarik unsur yang sama sesuai apa yang disangkakan. Pada latihan ketujuh ini anda akan belajar bagaimana membersihkan sangkaan yang salah dan segera memutus tali karma masalah anda. Berikut adalah poin penting yang akan anda bersihkan:

  1. Sangkaan yang salah sehingga rejeki terhalang
  2. Sangkaan yang salah sehingga rejeki terbatasi
  3. Sangkaan yang salah sehingga rejeki tertolak
  4. Sangkaan terhadap penyakit
  5. Sangkaan terhadap kesehatan
  6. Sangkaan terhadap kesembuhan
  7. Dan jutaan sangkaan yang salah terhadap jodoh, karir, pekerjaan, rumah tangga dll.

Latihan Hari Kedelapan:
(8) HEALING HALANGAN

Sahabat, sering kita jumpai halangan-halangan dalam pencapaian keinginan kita. Tanpa sadar kita sendirilah yang membuat penghalang itu dengan sangkaan yang salah, keluh kesah, sikap acuh tak acuh, masa bodoh, sikap penolakan dsb. Jika anda sulit punya keturunan coba diingat kembali biasanya pernah bilang “punya anak nanti dulu, kita kejar karir”. Inilah yang dimaksud dengan rekaman halangan. Pada latihan hari kedelapan ini anda akan belajar membersihkan halangan sukses bahagia hidup anda.

  1. Rekaman menolak datangnya rejeki
  2. Menolak datangnya keberuntungan
  3. Menolak bahagia menyenangkan
  4. Penolakan punya keturunan
  5. Penolakan diberi nikmat kehidupan
  6. Rekaman menolak datangnya jodoh
  7. Rekaman menolak dilamar/menikah
  8. Rekaman sengkala (sial, musibah, masalah)
  9. Rekaman takdir jelek dimasa mendatang
  10. Rekaman musibah, kecelakaan, perkara buruk

Latihan Hari Kesembilan:
(9) HEALING SAKIT JASMANI (SOUL HEALING)

Sahabat, dalam tubuh manusia terdapat arus energi yang mengalir. Energi ini biasa disebut dengan (chi). Tempat mengalirnya energi kehidupan ini dinamakan jalur meridian. Jalur meridian akan tersumbat dan kotor jika terdapat rekaman-rekaman/sangkaan dan pola kehidupan yang salah. Tersumbatnya jalur ini mengakibatkan tubuh bermasalah pada organ-organ tertentu. Pada hari kesembilan ini kita akan belajar bagaimana membuka dan membersihkan jalur meridian ini. Titik meridian yang akan dibuka disesuaikan dengan keluhan penyakit anda, sebagai berikut:

  1. Sistem Peredaran Darah (Jantung, pembuluh darah)
  2. Sistem pernafasan (Hidung, sinus, paru-paru, tenggorokkan, pita suara)
  3. Sistem pencernaan (Mulut, kerongkongan, usus, lambung, anus)
  4. Sistem urinari (Ginjal, kandung kemih)
  5. Sistem reproduksi (Testis, kantong sperma, saluran sperma, penis, indung telur, rahim, vagina)
  6. Sistem perototan (Otot polos, otot jantung, otot rangka)
  7. Sistem syaraf (Syaraf otak, otak besar, otak kecil, saraf pusat, saraf sumsum tulang belakang)
  8. Sistem endokrin (Kelenjar tiroid, kelenjar pankreas, kelenjar reproduksi, adrenal)
  9. Sistem pertulangan (Tulang tengkorak, tulang belakang, rusuk, panggul, punggung)
  10. Sistem kelenjar limfe (kelenjar limpa, amandel, thymus dan limpa)

Sahabat jika anda awam mengenai sistem tubuh, tidak apa-apa. Jika anda sakit jantung ya hanya tinggal dibuka jalur meridian jantungnya. Jika masalah ejakulasi dini dibuka meridian reproduksi. Jika keputihan dibuka meridian penyakit keputihan. Jika darah tinggi tinggal buka meridian pembuluh darah. Jika maagh tinggal dibuka meridian lambung. Gak usah dibikin pusing, apa keluhan anda maka itulah titik meridian yang harus anda buka. Setelah dibuka langsung keluarkan kesalahan anda yang membuat organ tubuh anda sakit.

Khusus dilatihan soul healing ini: Buka pintunya:
“Ya Tuhan yang menghidupiku, ijinkan selama hamba bernafas, dan dalam hitungan ke-3, pusaran kekuasaanMu yang membuka semua titik jalur meridian (jantungku), 1,2,3”

Sambil kedua telapak tangan diarahkan ke bumi:
“Ya Tuhan, ampuni seluruh rekaman pikiranku dan perbuatanku yang tidak engkau sukai yang mengotori jalur meridian (jantungku).

“Ijinkan dalam hitungan ke-3 pusaran kekuasaanMu yang memerintahkan seluruh penyakit lenyap keluar dari semua titik jalur meridian badanku, 1,2,3 (mohon ampun istighfar) sambil tangan memusarkan/mentapping/mengetuk/memijat bagian yang sakit

***Tinggal diganti sesuai dengan penyakit dan keluhan anda. Jika tidak ada keluhan maka buka saja seluruh jalur meridian tubuh secara umum supaya sehat lahir batin***

Sahabat, itulah latihan healing anda selama 9 hari. Lakukanlah secara konsisten, jangan melompat jika anda belum melakukan langkah dihari sebelumnya. Dalam 9 hari itu terdapat 1 jam silence dimana latihan diatas akan dilakukan. Berikut adalah panduan 1 jam silence!


Dalam 1 jam silence (60 menit) dibagi menjadi 3 session.

Session 1: The Art of Writting (15 menit pertama)
Session ini anda ditugaskan untuk menuliskan masalah anda. Menulis adalah aktivitas seluruh otak yang melibatkan belahan otak kanan (emosional) dan belahan otak kiri (logika). Tuliskanlah masalah anda untuk di-healing (dibersihkan) seperti menghapus tulisan yang salah diselembar kertas. Kemudian lawanlah masalah anda dengan kata-kata positif.

Penting bagi anda saat menuliskan masalah untuk menyadari serta merasakan seutuhnya apa yang anda tuliskan, tujuannya supaya rekaman masalah bangkit dari persembunyiannya. Setelah anda menuliskan masalah anda, maka tulislah lagi dengan ungkapan penerimaan sebagai berikut:

“Ya Tuhan, meskipun (tuliskan masalah anda), saya ikhlas menerima ini, saya pasrahkan padaMu kebaikannya”

“Ya Tuhan, meskipun (kepala saya sakit semenjak ditinggal suami), saya ikhlas menerima rasa sakit ini, saya pasrahkan padaMu kesembuhannya”

“Ya Tuhan, meskipun (hubungan suami-istri saya bermasalah), saya khlas menerima keadaan ini, saya pasrahkan padaMu kebaikan hubungan rumah tangga kami”

“Ya Tuhan, walaupun (gula darah saya naik), saya ikhlas menerima kondisi ini saya pasrahkan padamu keadaan normalnya gula darahku”

Ketika menuliskan kalimat penerimaan yang sejuk ini, anda juga diwajibkan membacanya, menyadarinya serta merasakannya. Tujuannya supaya energi-vibrasi-frekuensi keikhlasan dan kepasrahan total masuk kedalam otak-pikiran-badan anda.

Session 2: The Art of Healing (30 menit pertengahan)
Sahabat, pada sesi inilah 9 item healing diatas dibersihkan. Ingat anda hanya melakukannya perhari. Jika hari ini adalah hari pertama anda memulai latihan ini, maka yang anda healing hanyalah poin latihan pertama: Healing gangguan energi negatif. Besok hari kedua anda membersihkan emosi, begitulah selanjutnya sampai hari ke sembilan.
Cara healing/bebersih dilakukan dengan beberapa step/langkah mudah:

STEP 1: NIAT YANG BENAR
Duduklah dengan posisi tafakur yang nyaman, tarik nafas anda rasakan keberadaan nafas anda. Bernafaslah yang lembut dan santai. Lalu niatlah...

“AKU YAKIN BERSAKSI, TUHAN YANG MENGHIDUPIKU DAN JUGA MENGHIDUPI PENYAKIT / MASALAH INI SERTA TUHAN PULA YANG MENGEMBALIKANNYA KE ASALNYA”

Pahamilah apa yang anda baca, sadarilah. Sadarlah bahwa Tuhan yang menghidupi Anda nyatanya anda bernafas, menghidupi penyakit dan masalah anda. Kepadanya semua masalah dikembalikan. Tugas anda adalah introfeksi dan memperbaiki diri. Nikmatilah persaksian agung ini. Ini akan memberikan anda power yang sangat besar, melebihi besarnya masalah dan beratnya penyakit anda.


STEP 2: BUKA TUTUP/PINTUNYA
Sambil pegang kening dan dada:

“YA TUHAN YANG MENGHIDUPIKU, IZINKAN, SELAMA HAMBA MASIH BERNAFAS, PUSARAN KEKUASAANMU YANG MEMBUKA PINTU KESADARAN OTAKKU, PIKIRANKU, PINTU HATIKU DAN SELURUH PINTU BADANKU AGAR SELURUH SANGKAANKU YANG SALAH TERHADAP PENYAKIT, DAN PERMASALAHAN LENYAP SEMPURNA KELUAR DARI PINTU-PINTU ITU KEMBALI KE ASALNYA”

Kemudian bernafaslah rasakan nafas anda. Dengan kesadaran anda melalui nafas, pintu kesadaran otak, pikiran, hati dan pintu badan anda akan terbuka. Dengan terbuka akan memudahkan proses keluarnya rekaman-rekaman.

STEP 3: KELUARKAN/BERSIHKAN
Jika hari ini adalah hari pertama anda latihan, maka yang anda bersihkan adalah gangguan energi negatif.

“YA TUHAN YANG MENGHIDUPI  DIRIKU, IZINKAN SELAMA HAMBA MASIH BERNAFAS, PUSARAN KEKUASAANMU YA TUHAN YANG MEMERINTAHKAN SELURUH REKAMAN OTAKKU, REKAMAN
PIKIRANKU DAN REKAMAN BADANKU “YANG MENYIMPAN REKAMAN HANTU/JIN” SEJAK DALAM KANDUNGAN HINGGA HARI INI LENYAP SEMPURNA TERHAPUSKAN SELAMANYA DALAM HITUNGAN KE-3 (HITUNG 1,2,3) atau alfatihah”

Tarik nafas, rasakan nafas anda mengalir keseluruh tubuh seperti nyala api yang menjalar kedalam aliran darah dan sel-sel tubuh anda. Setelah itu keluarkan! Sujud atau duduk sambil telapak tangan diarahkan ke dasar bumi (grounding-netral). Fungsinya supaya energinya mengalir tersalurkan ke bumi dinetralkan dan tidak panas. Sambil ucapkan:

“YA TUHAN IZINKAN, DENGAN NAFASKU KELUARKAN SELURUH REKAMAN TENTANG HANTU/JIN YANG KUSIMPAN SELAMA INI DARI REKAMAN OTAKKU, REKAMAN PIKIRANKU, DAN REKAMAN BADANKU....”
(Hembuskan nafas dan istighfar mohon ampun, mohon dikeluarkan. Ulangi berkali-kali)


Kata-kata yang bergaris bawah mulai step 3 tersebut tinggal anda ganti dengan poin didalam healing gangguan energi negatif dilatihan hari pertama seperti: rekaman menonton film hantu/jin, rekaman ketakutan dengan hantu/jin, rekaman amalan, rekaman belajar klenik (tenaga dalam, kesaktian dsb). Bersihkan satu per satu sampai tuntas, sampai nyaman rasanya. Dan besok siap-siap membersihkan rekaman emosi beserta poin-poinnya, begitulah selanjutnya sampai hari kesembilan.


Session 3: The Art of Meditation (15 menit akhir)
Sahabat, setelah anda melakukan The Art of Writting menuliskan, memahami, dan menyadari masalah anda, lalu dilanjutkan dengan The Art of Healing yaitu membersihkan masalah anda, sekarang terakhir anda akan melakukan penyelarasan atas apa yang anda lakukan tadi. The Art of Meditation. Dalam meditasi ini terdapat dua aktifitas yaitu:

1.      Meditasi Cahaya Kesadaran (10 menit)
Anda tidak hidup dimasa lalu untuk itu tidak perlu menyesal, juga tidak dimasa hadapan karena itu tidak perlu cemas. Anda hidup saat ini dan disini, sadari bahwa anda punya berkah untuk merubah hidup anda. Kesembuhan adalah milik anda begitupun dengan solusi masalah anda, terasa begitu mudah untuk anda mendapatkannya. Meditasi dilakukan guna mendapatkan keheningan, penyembuhan dan keselarasan antara pikiran (otak), perasaan (jantung/hati) dan keadaan. Meditasi cahaya kesadaran ini disisipkan afirmasi KISS (Kasih-Ikhlas-Sabar-Syukur), afirmasi memutus koneksi dengan energi negatif serta afirmasi menyatukan diri dengan energi cinta kasih penuh kebaikan.

Anda hanya perlu melakukan hal berikut:
-          Duduklah atau berbaringlah sehingga tulang belakang anda lurus.
-          Rasakan tulang belakang anda dan tariklah nafas hembuskan dengan lembut.
-          Ijinkan diri anda untuk hening sejenak dengan afirmasi “saya ikhlas saya hening”
-          Bayangkan cahaya penyembuhan berwarna keemasan, cahaya kosmos, cahaya ilahi turun dari atas kepala anda menyelimuti dan membungkus tubuh anda. Rasakan cahayanya lembut...
-          Sekarang rasakanlah telapak kaki anda, sadari keberadaan ujung kaki anda, jempol kaki anda. Rasakan keberadaan betis anda, naik lagi..rasakan paha anda, ijinkan mereka bertambah rileks. Sadari pinggul anda, rasakan energinya berpusar dipinggul anda semakin bertambah nyaman. Rasakan perut anda dipusari oleh cahaya ini yang menjadikan pencernaan anda semakin sehat. Sadari keberadaan dada anda, rasakan otot punggung dan bahu anda kendur....kendur...rileks. Ijinkan badan anda bertambah rileks. Rasakan leher anda, dagu anda, naik lagi...rasakan telinga anda, mulut anda, lidah anda, langit-langit anda, rasakan energinya berputar-putar menelilingi kelopak mata anda, mengendurkan otot-otot disekitar mata anda, rileks.
-          Dalam meditasi ini anda bisa melakukan “Penyucian Nafas Elementer”. Atau jika ingin biasa saja anda cukup merasakan nafas sambil menyebut nama Tuhan. Ada 4 elemen dalam tubuh anda yang akan dibersihkan dengan mengingat/menyebut dalam hati nama Tuhan.

TANAH:
-          Nafas masuk hidung: Ya Muhyi (regenerasi)
-          Nafas keluar hidung:  Subhanallah (Maha Suci)
Lakukanlah masing-masing 9x dengan khusu’ dan nafas lembut

AIR:
-          Nafas masuk hidung: Ya Wahhab (cinta kasih)
-          Nafas keluar mulut   : Ya Wadud (cinta kasih)
Ketika mengeluarkan nafas lewat mulut seperti menebar cinta kasih kepada apapun dan siapapun. Lakukan masing-masing 9x

API:
-          Nafas masuk mulut:  Ya Haqq (Cahaya kebenaran)
-          Nafas keluar hidung: Ya Nur (Cahaya)
Saat menarik nafas melalui mulut seperti memasukkan cahaya takterbatas kedalam jantung. Jantung anda seperti bola lampu pijar yang menampung cahaya saat itu. Dan ketika menghembuskan nafas melalui hidung cahaya tadi anda bagikan lagi ke alam semesta. Lakukan masing-masing 9x

UDARA:
-          Nafas masuk mulut: Ya Wahid (satu)
-          Nafas keluar mulut:  Ya Ahad (tunggal)
Saat nafas keluar masuk melalui mulut rasakan pikiran-perasaan-raga anda ringan seperti burung. Lakukan masing-masing 9x

-          Setelah anda tenang dan selaras, ucapkanlah afirmasi ini:

Mulai saat ini dan disini, saya ikhlas menerima diri saya apa adanya
Mulai saat ini dan disini, saya sabar menghadapi kondisi apapun.
Mulai saat ini dan disini, saya senang mengasihi dan berbagi kepada siapapun.
Mulai saat ini dan disini, saya mensyukuri sepenuhnya kehidupan saya.

Mulai saat ini dan disini, saya ikhlas penyakit terputus koneksinya dengan saya.
Mulai saat ini dan disini, saya ikhlas penyakit turunan orangtua terputus koneksinya dengan diri saya.
Mulai saat ini dan disini, saya ikhlas kesalahan orang tua dan leluhur terputus koneksinya dengan saya.
Mulai saat ini dan disini, saya ikhlas seluruh masalah apapun terputus koneksinya dengan diri saya.
Mulai saat ini dan disini, saya ikhlas kejahatan apapun terputus koneksinya dengan diri saya.
Mulai saat ini dan disini, saya ikhlas musibah apapun terputus koneksinya dengan diri saya.
Mulai saat ini dan disini, saya ikhlas seluruh pikiran dan perasaan negatif terputus koneksinya dengan diri saya.

Mulai saat ini dan disini, saya ikhlas menyatu dengan seluruh energi positif, kebaikan, keikhlasan, keberuntungan, keselamatan, kebahagiaan, ketentraman, semangat hidup, semangat mencari rejeki dan energi cinta kasih.

Selesai, tarik nafas lembut...hembuskan 3x

2.      Senam Kesadaran (5 menit)
Senam kesadaran adalah bagian dari olahraga. Pernah dikatakan bahwa anda akan terlihat seperti apa ekspresi anda. Untuk itu dalam senam kesadaran ini anda harus mengekspresikan diri anda. Bangkitlah, bergembiralah, berbahagialah dan rayakanlah hidup anda. Berikut adalah senam kesadaran:

Senam kesadaran dilakukan dalam kondisi berdiri. Ada 4 gerakan:
Gerakan 1: Tarik nafas anda lewat hidung, tahan-keluarkan lewat mulut 3x
Gerakan 2: Angkat tumit anda, tahan-turunkan. 3x
Gerakan 3: Angkat tangan keatas dan turunkan dengan di putarkan kebelakang sampai berbunyi. 3x
Gerakan 4: Tarik nafas, angkat tumit, angkat tangan bersamaan, tahan-lepaskan. 3x

Setelah anda melakukan gerakan ini, sentuh bagian tubuh anda yang sakit/bermasalah, lalu ucapkan: “Terimakasih ya Tuhan, saya ikhlas saya sehat” 3x atau “Terimakasih ya Tuhan, saya ikhlas saya bahagia”3x

Tutuplah latihan anda hari ini dengan menuliskan beberapa kalimat dibuku latihan anda. Anda bisa menuliskan apa saja yang anda rasakan. Anda bisa menuliskan kendala, kesan-kesan atau kemajuan yang anda dapatkan.

Sahabat, selamat mempraktekkannya dengan konsisten selama 9 hari. Setelah 9 hari anda bisa mengulanginya lagi atau langsung healing masalah utama anda. Jika ingin mumpuni silahkan mengikuti training yang kami adakan. Gabung di Group FB: Mahakosmos “Terapi Hati Terapi Ikhlas” atau www.mahakosmos.com

#Salam Cahaya Kesadaran, Rahayu#
Zain,

sumber: