SMILE...^_^

Sabtu, 28 Mei 2011

DAMPAK PIKIRAN NEGATIF ........


DAMPAK PIKIRAN NEGATIF & PENJABARANNYA
1. Respons Menyerang atau Lari, terbagi 3 kelompok
a. Sesuatu yg nyata
b. Sesuatu yg bersifat Imajiner
c. Persepsi

Penjelasan Respon menyerang atau lari terbagi 3 kelompok:

a. SESUATU YG NYATA, pada kelompok ini seseorang berada di tempat berbahaya, baik berupa kebakaran, menghadapi binatang buas, tenggelam, kecelakaan, perang, seseorang mengarahkan pistol ke kepalanya, peraampok yg mengancam dgn pisau, perkelahian, dll. Dlm kondidi seperti ini respons menyerang atau lari sangat penting u/ melindungi diri.

b. SESUATU YG BERSIFAT IMAJINER, pada kelompok ini tdk ada sesuatu yg dikategorikan mengancam jiwa. Ia hanya berpikir dan berkhayal sdg berada dlm situasi yg terancam. dlm kondisi spt ini akan akan membukakan file2 terkait dgn perlindungan diri. adrenalin meningkat dan menyebar ke sekujur tubuh. Akal perasaan mulai aktif. Detak jantung bertambah kencang dll sbg indikasi bahwa seseorang tsb benar2 dlm bahaya. demikian pula dgn munculnya rasa takut krn berkhayal sendiri, rasa cemas dll. Semua itu hanya terjadi di dunia fantasi tapi bisa meledakkan respons menyerang atau lari seperti benar2 nyata.

c. PERSEPSI, Pada kelompok ini seseorang menyadari persoalan sederhana yg dihadapi sehari-hari seolah-olah mengancam hidupnya, seperti perselisihan sumai-istri, masyarakat, wawancara penting, berbicara di depan umum, ujian dll.

Tiga kel tsb menjadikan akal perasaan bersikap sama, meningkatkan pacuan adrenalin dan menciptakan perubahan fisiologis.
Respon lari berhub dgn rasa takut sedangkan menyerang berhub dgn marah.
Keduanya dilatarbelakangi oleh pikiran negatif yg membuat seseorang berpikir tdk logis dn meledakkan kekuatan yg ada dlm dirinya.
Kekuatan ini melampaui segala khayalan tentang sesuatu yg hanya perlu disikapi dan dipelajri dgn bijak hingga dpt dimanfaatkan u/ kemajuan.
Dengan demikian sadarilah pikiran KITA sebelum bertambah negatif dan menjadikan KITA mengambil respons seolah sdg menghadapi bahaya.

2. "TIGA PEMBUNUH", yaitu :
a. Mencela
b. Kritikan
c. Membanding-bandingkan

disebut "Tiga Pembunuh", karena ketiganya mengandung racun seperti ular yang masuk dalam aliran darah kemudian mematikan. Ketika seseorang menggunakan tiga hal tsb di atas MAKA YG AKAN KEMBALI KPDNYA LEBIH BURUK DARI YG MENIMPA ORANG LAIN.

Penjelasan "Tiga Pembunuh" :
a. MENCELA
Ketika mencela seseorang, berarti Kita telah memosisikannya hrs mempertahankan diri. Dlm kondisi spt itu, reaksinya bisa negatif. Celaan membuat seseorang merasa jadi korban dan menjadi racun dlm dirinya hingga ia merasa sangat sedih. Jika kita mencela seorang kawan mengenai karyanya maka ia merasa menjadi korban perlakuan kita. Jika kita mencela pimpinan kita maka pimpinan itu akan merasa menjadi korban kita dan harga dirinya akan terusik. Ketika kita mencela diri kita sendiri, kita akan merasa jadi korban peristiwa yg kita alami. Dampak negatif yg disebabkan oleh celaan adalah hilangnya semangat menghargai org lain. Ktika kita mencela org lain, berarti kita telah mengirimkan pesan ke akalnya dan memintanya u/ membuka seluruh file2 celaan yg tersimpan dlm memori agar digunakan u/ mencela org lain. Jika kita mencela org lain berarti telah meminta file2 harga diri orang itu u/ bangkit. Celaan kita berarti mengatakan kepadanya, "Sekarang aku tdk membutuhkan Anda krn aku sdh memutuskan u/ memcela org." Dgn begitu, ia kehilangan kontrol dirinya dan file celaan dlm dirinya menguat hingga menjadi kebiasaan dlm setiap kesempatan serupa.

b. KRITIKAN.
Masih ingatkah Kita pada satu peristiwa di mana Kita pernah mengkritik org lain? Apa yg Kita rasakan thdp org yg Kita kritik? Bgmana kondisi jiwa Kita saat itu? Kritik sgt mungkin mengundang reaksi keras, terutama jika tidak menggunakan cara2 yg baik dan sejuk, yaitu memulai kritik dgn pernyataan positif tentang org yg dikritik dan akhiri dgn sesuatu yg positif. Gagasan kritik bisa kita selipkan ditengah-tengah pernyataan positif itu. Kritik kita jgn diarahkan pada pribadi seseorang krn manusia itu bukan pikiran dan bukan perilakunya. Kita hrs dpt membedakan antara pribadi dan perilaku. Jika tidak menggunakan cara yg santun, kritikan sgt mungkin mengundang reaksi yg keras krn berhub lsg dgn pemahaman org lain yg meliputi nilai2, keyakinan, prinsip, persepsi, dan pemahamannya tentang sesuatu. Kritik dpt juga menyebabkan org yg dikritik merasa sendirian dan tidak berguna. Dgn dikritik, seseorang akan merasa tdk berguna dan krg berarti dibanding org yg mengkritiknya. Oleh krn itu, kritik dpt berdampak negatif dan memancing amarah.

c. MEMBANDING-BANDINGKAN
Ada 3 jenis dlm membanding-bandingkan
1. Membanding-bandingkan diri sendiri dgn org lain.
Kita membandingkan diri kita dgn org lain dlm hal keberhasilan dan perilaku. Yg jadi masalah dlm hal perbandingan ini adalah kita akan memerhatikan kelemahan diri sendiri kemudian kita bandingkan dgn kekuatan yg ada pd org lain. Cth : postur tubuh kita pendek, lalu kita membandingkannya dgn postur tubuh org lain yg berpostur tinggi dan tegap. Hasilnya kita kan merasa rendah diri, dan banyak cth lainnya. Sesuatu yg dibanding-bandingkan bisa berupa bentuk, keberhasilan, perilaku, pekerjaan dsb. Perbandingan ini akan menyebabkan kita akan merasa krg dari org lain. Dan pada gilirannya akan menyeret kita pada sikap IRI, DENGKI, MARAH DAN SEDIH.

2. Membanding-bandingkan kondisi diri sendiri saat ini dgn kondisinya di masa lalu.
Mungkin saat ini kita berada dlm kondisi psikologis, keuangan, spiritual, kelaurga, sosial, dan kesehatan yg lemah. Dlm kondisi spt ini, kita lantas terpikir akan kondisinya di masa lalu yg lebih baik dari kondisi saat ini. Pola pikir seperti ini membuat kita menderita dan sedih krn kehingan apa yg pernah kita miliki di masa lalu. Hal spt ini banyak dialami oleh masyarakat. Kita pernah bertemu dgn org yg membanggakan masa lalunya yg jaya. Namun, kehidupannya saat ini tdk seberuntung dulu. Dgn demikian, ia selalu meratapi masa-masa indahnya. Dan perbandingan spt ini membuat sesorang merasa sedih trs menerus.

3. Membanding-bandingkan org tertentu dgn org lain.
Dlm hal ini kita memosisikan diri sebagai hakim. Kita menilai org tertentu memiliki kekurangan dibanding org lain, Cth : seorang ibu membanding-bandingkan anaknya yg kecil dgn anaknya yg lebih besar," Coba lihat adikmu : ia melaksanakan tugas dan kewajibannya dgn baik, sedang kamu selalu sibuk dgn sesuatu yg tdk berguna." Bisa juga perbandingan itu dilakukan pada anak sendiri dgn anak org lain. Perbandingan spt ini berarti mengirim pesan bahaya sng ibu yg terjadi diluar kesadarannya. Org yg dijadikan obyek perbandingan akan merasa rendah diri dihadapan org lain. Perasaan rendah diri akan melahirkan DENDAM pada mereka yg dinilai lebih baik dari dirinya dan perasaan MARAH pada org yg membandingkannya dgn org lain.

Di sebut "TIGA PEMBUNUH" yaitu MENCELA, MENGKRITIK, dan MEMBANDING-BANDINGKAN krn ketiganya mengandung racun yg langsung MENGGUNCANG JIWA ORANG, melahirkan perasaan negatif, merampas kebahagiaan, dan menjauhkannya dari impian hidup. Semua itu adalah DAMPAK DARI PIKIRAN NEGATIF.

Pengaruh pikiran negatif.
Ketika berpikir negatif, kita merangsang akan u/ fokus pada hal2 negatif. Maka otak membukakan file yg diberi label pikiran negatif. Pada waktu bersamaan ia menggagalkan seluruh informasi positif yg lain. Dlm satu waktu akal manusia tdk bisa konsentrasi kecuali pada satu informasi. Kemudia ia mengeneralisasi informasi tsb dan memperkuatnya dgn mencarikan bukti yg mendukungnya. Aktivitas ini memengaruhi fisik kita dlm bentuk ekspresi wajah, gerakan organ tubuh dan tarikan nafas. Aktivitas itu juga memengaruhi perasaan, sikap dan perilaku kita. Jiak sdh demikian, kita akan bertindak negatif. hasil yg kita dapatpun sesuai dgn tindakan kita, baik menyangkut kehidupan spiritual, kesehatan, keluarga, sosial, pekerjaan dan keuangan.

3. Memperkuat Ego Paling Rendah
Ego rendah dianggap sbg tantangan terbesar bagi manusia dlm hidupnya. Ego rendah ini sgt negatif dan bersifat duniawi. Ia hanya fokus pada KESENANGAN DAN NAFSU. Kegiatan utamanya adl membuat kita selalu merasa benar kendati kita salah. Ego rendah ini cenderung egois, sombong, dan arogan. Yang tampak dipelupuk matahanya keuntungan pribadi dan mengesampingkan kepentingan org lain. Itulah ego yg MENGUMBAR PERMUSUHAN, MEMBENCI, DENDAM, dan IRI. Ego itulah yg sering membuat kita MARAH dan BERTERIAK-TERIAK. Ego itulah yg mendorong kita bersaing hingga melahirkan semua jenis tekanan dan penyakit jiwa. Ego itulah yg menyebabkan seseorang hidup dibawah bayang-bayang masa lalu dan takut menghadapi masa depan. Itulah ego yg membuat org berperilaku buas hingga BERBUAT ZINA, MEMBUNUH, MENCURI dan MERAMPAS HAK ORG LAIN. Itulah ego yg membuat org merasa hidupnya tdk aman.

Ego plg rendah mengumbar amarah pada org lain dan memutus hubungan pergaulan. Jika Anda MEMBICARAKAN ORANG LAIN SECARA NEGATIF, berarti Anda menggunakan ego rendah Anda kpd org disekitar Anda. Belakangan ini banyak kita saksikan ORANG MENGGUNJING ORANG LAIN. Sebenarnya ia tampak sebagai org yg taat beragama, tapi ia menggunjing sesama tanpa ia sadari. Inilah yg disebut dgn "ambang bawah sadar" yg memengaruhi manusia hingga ia seperti sdg mabuk dan tdk menyadari kelakuannya.

Kita mungkin kenal dgn org yg rajin sholat, puasa, menunuaikan zakat, HAJI, dll, tapi ia juga terus MENGGUNJINGKAN ORANG LAIN hingga MENDATANGKAN BANYAK MASALAH DLM HIDUPNYA!!!!.

Ego rendah ini mendorong manusia utk bersaing, buas, dan membabi buta. Contohnya banyak sekali. Lihatlah sekitar kita, kita akan menyaksikan banyak model manusia. Ego rendah menyulut api permusuhan dan memutuskan hubungan ATASAN-BAWAHAN, SESAMA PEKERJA, PERTEMANAN, KEKERABATAN, bahkan DGN ORGTUA atau ANAK SENDIRI.
Tidak ada kata toleransi dalam kamus hidup orang seperti ini.

4. Kekuatan Pikiran yg negatif
Berpikir Negatif adalah CANDU, penyakit yg sangat berbahaya, ia candu seperti narkoba dan minuman keras. Pada dasarnya kecanduan itu sendiri adalah dampak dari jiwa yg labil dan negatif hingga mendorong org berusaha menghindar darinya. Maka iapun menuju sesuatu yg dianggap sebagai solusi. ia memulai dgn langkah pertama, kemudian mengulanginya hingga menjadi KEBIASAAN. Kebiasaan ini digunakan untuk lari dari berbagai masalah. Dengan kebiasaaan seperti ini ia merasa bahagia. Padahal tanpa disadari ia telah terjerumus pada kondisi yg lebih berbahaya.
Pikiran negatif tidak hanya menyebabkan candu, tapi ia sendiri adalah CANDU YG HRS DIATASI.

KEPRIBADIAN YG NEGATIF
1. Keyakinan dan bayangan negatif
2. Menolak Perubahan
3. Tidak Berperan Aktif menyelesaikan masalah
4. Selalu mengeluh, mencela, dan melihat sisi negatif dari segala sesuatu
5. Selalu merasa frustasi, sendiri dan gagal
6. Hasil kerja dan capaian individunya menjadi lemah
7. Senang menyendiri, menyembunyikan identitas diri dan minim bersosialisasi hingga sedikit/tidak punya sahabat
8. Sangat mungkin terserang penyakit jiwa atau penyakit

FAKTOR2 PENYEBAB PIKIRAN NEGATIF :
1. Jauh dari Allah
2. Program terdahulu
3. Tidak adanya tujuan yg jelas
4. Rutinitas Negatif
5. Pengaruh internal
6. Pengaruh external
7. Kehidupan masa lalu
8. Konsentrasi yg negatif
9. Kondisi Mental yg lemah
10. Persahabatan yang tidak baik
11. Media Informasi

dikutip dari "terapi berpikir positif" by Dr Ibrahim Elfiky.
Salam Positif


¸.•♥•.¸ Kopi Kehidupan ¸.•♥•.¸





Suatu hari, sebuah kelompok alumni universitas yang terdiri dari para sarjana sukses, berkumpul bersama untuk mengadakan acara reuni dengan mantan profesor mereka. Acara yang diadakan di kediaman sang profesor tersebut dihiasi hiruk pikuk dan canda tawa hingga tanpa mereka sadari pembicaraan berubah menjadi ajang curhat berisi keluh-kesah, stres dan kerasnya kehidupan.

Untuk menghangatkan suasana, sang profesor pergi ke dapur untuk meracik kopi. Sekembalinya dari dapur, ia membawa sebuah teko besar dan berbagai macam cangkir yang terbuat dari keramik, plastik, kaca, kristal dan beberapa cangkir murahan. Ia mempersilakan tamu-tamu beliau untuk menghidangkannya sendiri.

Ketika setiap mahasiswa menikmati sajian kopi, sang profesor berujar:

“Kalau kalian perhatikan, cangkir-cangkir yang bagus dipakai semua, yang tersisa hanyalah cangkir yang jelek dan murahan. Walaupun wajar bagi kalian untuk mengambil yang terbaik bagi diri kalian, itulah sumber stres dan masalah di dalam kehidupan kalian.

Tahukah kalian bahwa cangkir itu sendiri tidak merubah cita rasa kopinya. Terkadang cangkirnya lebih mahal dan menyembunyikan nilai kopi yang kita minum.

Sebenarnya yang kalian inginkan hanyalah kopi, bukan cangkirnya, tapi tanpa kalian sadari kalian mengambil cangkir yang paling bagus dan kalian mulai membandingkannya dengan cangkir orang lain.

Sekarang pertimbangkan hal ini: Jika kehidupan kita andaikan sebagai kopi; karir, uang dan jabatan sebagai cangkir. Mereka (karir, uang dan jabatan) hanyalah alat yang berfungsi untuk menampung kehidupan, dan jenis cangkir yang kita miliki tidak dapat menentukan atau pun merubah kualitas kehidupan yang kita miliki.

Begitu sering, karena terfokus pada cangkir, kita gagal menikmati kopi yang dihidangkan oleh Tuhan.”

Tuhan mendidihkan kopinya, bukan cangkirnya.

Selamat menikmati kopinya!

–==00==–

:: Sumber: KlipingKehidupan.org
Oleh : Rien Marini

Pribadi


Sikap santun adalah aset terbaik yang tak tertandingi. Sikap baik adalah modal dalam segala hal. Tunjukkan kualitas hati melalui sikap. Bawalah keluar hal terbaik yang ada dalam diri.

Memiliki kepribadian menarik adalah tujuan dan idaman. Kehadiran pribadi yang menarik selalu dinanti-nantikan banyak orang. Ketiadaannya dirindukan.

Setiap orang berpotensi memiliki daya tarik tinggi, menjadi sosok yang dielukan dan diharapkan. Pesona diri bisa ditumbuhkan dan diciptakan dengan energi positif.

Ingatlah bahwa kualitas istimewa yang membuat kagum dan terpesona bukan hanya karena cantik, ganteng secara fisik, pintar, atau bahkan kaya yang memiliki daya tarik. Karena, ada hal lain di luar semua itu yang juga mampu memunculkan pesona diri seorang manusia. Lalu bagaimana memunculkan aura positif agar menjadi daya tarik? Di bawah ini ada beberapa poin yang perlu menjadi panduan manusia.

1.  Berfikir dan Menjadi Hidup


Manusia adalah entitas hidup, tumbuh dan berkembang. Ada kalanya ia kuat dan lemah, bergantung pada pemikirannya yang benar dan teguh pada pemikiran itu, yang menjadi landasan tegaknya kehidupannya.

Setiap Muslim harus memahami hakikat pemikiran Islam dengan pemahaman yang jernih, fokus dan terbebas dari sampah pemikiran yang sengaja disusupkan oleh musuh-musuh Islam. Berfikir dan mengetahui untuk apa kehidupannya menyebabkan orang Islam menjadi lebih hidup. 

2.  Berbuat Baik, Tidak Menghitungnya

Kebaikan laksana menulis di atas pasir, dan memahat pada batu, untuk setiap kesalahan yang dilakukan. Lupakan kebaikan kepada orang lain, dan tak perlu menghitungnya. Sikap ini melatih sikap ikhlas. Kebiasaan ini menimbulkan rasa puas yang sejati.

2.  Merendah Agar Menjadi Tinggi

Sifat merendah disenangi banyak orang. Terbalik dengan sifat sombong. Rendah hati merupakan wujud dari toleransi dan memiliki nilai tinggi. Rendah hati dan rasa damai saling bertautan pada diri manusia. Singkirkan keinginan ingin membuktikan pada orang lain.

3.  Apa Adanya

Tampillah apa adanya, lalu jadilah diri sendiri. Memiliki daya tarik tidak perlu menjadi orang lain. Menjadi diri sendiri jauh lebih bernilai ketimbang ingin tampil seperti orang lain.

4.  Manusia Penuh Minat dan Ceria

Lihatlah diri sendiri dan percayalah bahwa diri ini adalah pribadi yang menarik. Pertahankan perasaaan itu sampai kapanpun dalam pikiran. Alam akan menarik semua hal yang penting untuk menyempurnakan perasaan dan pandangan itu Jadilah orang yang selalu ceria, penuh harapan, dan buat dunia ini terpikat.

Buat wajah Kita selalu ceria, dan tertawalah. Saat tersenyum, otak bereaksi dan memproduksi endorphin (zat yang berfungsi memindahkan rasa sakit). Senyum membuat tubuh menjadi rileks, dan mampu menebarkan kegembiraan pada orang lain.

Tekankan dalam pikiran bahwa saat ini ada bersama orang lain, bahwa senyuman dapat memperpendek jarak dengan orang lain.

6.  Antusias dan Berhasrat


Dua hal ini merupakan ibu yang melahirkan sukses. Antusias dan hasrat mendatangkan uang, kekuatan dan pengaruh positif bagi kehidupan. Tak pernah hal besar dapat dicapai tanpa antusiasme.

Kerjakan tiap pekerjaan dengan penuh keyakinan dan cinta. Masukkan antusias dalam diri, maka akan menciptakan hal yang luar biasa.

7.  Bertata Krama (Berakhlak)


Tingkah laku, kesopanan dan kebaikan, menumbuhkan kepercayaan orang lain. Tata krama yang baik membuat rasa nyaman.

Tata karma adalah sumber kesenangan, memberikan rasa aman, dan ditunjukkan lewat penghormatan pada oran lain.
Bersikap sopanlah pada setiap orang, tidak perduli status, kedudukan, pangkat atau jabatan. Perlakukanlah setiap orang dengan tata krama. Berlakulah seperti manusia yang berakhlak

8.  Berdoa


Doa, mohon ampun, minta petunjuk, minta pertolongan, Ridho dari Allah, dapat meningkatkan aura dan energi. Ini mampu memaksimalkan daya tarik. Yakinlah bahwa Allah punya peran penting dalam hal ini.

@@@@@@

Bagaimana? Sesungguhnya tidak sulit melaksanakan. Semoga bermanfaat.
http://www.facebook.com/notes/islisyah-asman/pribadi/10150263893325851


smoga nia mjd pribadi yg menyenangkan..^_^   amiin ya Rabb


Orang-orang (Pilihan) yang di Doakan oleh para Malaikat



Malaikat adalah hamba ALLAH yang Mulia

Hubungan Malaikat dengan ALLAH Azza wa Jalla adalah hubungan kehambaan yang bersih, hubungan taat dan patuh, tunduk yang sempurna kepada segala titah perintah ALLAH. Inilah hubungan-NYA dan tidak ada hubungan lain. Kerana itu Malaikat bukanlah Tuhan, bukan puteri Tuhan dan bukan anak cucu Tuhan sebagaimana kepercayaan orang orang musyrikin dahulu.

ALLAH Subhaanahu wa Ta’ala berfirman:
"Sebenarnya (Malaikat-Malaikat ituadalah hamba-hamba yang dimuliakanMereka itu tidak mendahului-NYA dengan perkataan dan mereka mengerjakan perintah-perintah-NYAALLAH mengetahui segala sesuatu yang dihadapan mereka (Malaikat)dan yang di belakang merekadan mereka tiada memberi syafaat melainkan kepada orang yang diridhai ALLAHdan mereka itu selalu berhati-hati karena takut kepada-NYA." (QS. Al-Anbiyaa' [21]: 26, 27, 28)

Dan firman-NYA yang lain:
"Dan kepada ALLAH sajalah bersujud segala apa yang berada di langit dan semua makhluk yang melata di bumi dan (jugapara Ma]aikatsedang mereka (Malaikat)tidak menyombongkan diriMereka takut kepada Rabb mereka yang di atas mereka dan melaksanakan apa yang diperintahkan (kepada mereka)." (QS. An-Nahl [16]: 49, 50)

Para Malaikat adalah salah satu dari makhluk-makhluk ALLAH, sentiasa taat kepada-NYA, tidak kuasa membuat sesuatu dengan kekuasaan dari mereka sendiri, tidak boleh memberi sesuatu kepada ALLAH dengan kekuatan yang diberi kepada mereka. Mereka benar benar taat kepada perintah-NYA dan beribadah -hanya- kepada-NYA.
ALLAH Subhaanahu wa Ta'ala berfirman:
"Tiada seorangpun di antara kami (Malaikatmelainkan mempunyai kedudukan yang tertentudan sesungguhnya kami benar-benar bershaf-shaf (dalam menunaikan perintah ALLAH). Dan sesungguhnya kami benar-benar bertasbih (kepada ALLAH)." (QS. Ash Shaaffaat [37]: 164, 165, 166)

Manakala ini adalah hakikat kejadian para Malaikat, sudah tentu termasuk dalam mensyirikkan ALLAH kalaulah mereka di ibadahi, diminta pertolongan atau di i'tiqad bahwa mereka mempunyai sesuatu hak kekuasaan.
ALLAH Subhaanahu wa Ta'ala berfirman:
"Dan (tidak wajar pula baginyamenyuruhmu menjadikan Malaikat dan para Nabi sebagai TuhanApakah (patutdia menyuruhmu berbuat kekafiran di waktu kamu sudah (menganut agamaIslam?" (QS. Ali 'Imran [3]: 80)

Ibadah para Malaikat sebagaimana yang diterangkan oleh ALLAH tidaklah terbatas pada mentasbih dengan memuji dan memuja ALLAH saja, malah ibadah mereka mencakupi pelaksanaan tugas yang mengikuti kehendak ALLAH, yaitu tugas mentadbir, menjaga dan mengurus urusan alam atau makhluk ciptaan ALLAH yang termasuk setiap gerakan dan perjalanan, setiap yang bernyawa dan tidak bernyawa, setiap hukuman dan peraturan, serta meluluskan setiap penentuan ALLAH mengikut qada'-taqdir-NYA pada makhluk secara keseluruhan.

Dan mereka melaksanakan kehendak ALLAH dalam muraqabah (memperhatikan), mencatat setiap perkara yang berlaku di alam ini, sama ada yang berlaku itu menurut iradah (kehendak) makhluk sendiri atau diluar dari iradah makhluk.
(Oleh kehendak dan kuasa ALLAH Subhaanahu wa Ta'ala secara mutlak dan menyeluruh) mereka diwakilkan untuk menjaga langit dan bumi, tiap-tiap pergerakan dalam alam ini termasuk kedalam kewajiban yang ditugaskan kepada mereka mengikut kehendak ALLAH.

ALLAH Subhaanahu wa Ta'ala berfirman:
"Dan (Malaikat-Malaikatyang mengatur urusan (dunia)." (QS. An Naazi´aat [79]: 5)
"Dan (Malaikat-Malaikatyang membagi-bagi urusan." (QS. Adz Dzaariyaat [51]: 4)
Dan diantara tugas mereka yang lain terhadap manusia (atas izin ALLAH) adalah ikut mendoakan kepada kebaikan.

Inilah Orang-orang (Pilihan) yang di Doakan oleh para Malaikat :

1. Orang yang Tidur dalam Keadaan Bersuci.
Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda,
Barangsiapa yang tidur dalam keadaan sucimaka Malaikat akan bersamanya didalam pakaiannyaDia tidak akan bangun hingga Malaikat berdoa, 'Ya ALLAH,ampunilah hambamu si fulan karena tidur dalam keadaan suci'.”
(Imam Ibnu Hibban meriwayatkan dari Abdullah bin Umar radhiallahu 'anhu, hadits ini dishahihkan oleh Syaikh Al Albani dalam Shahih At Targhib wat Tarhib I/37)

2. Orang yang sedang Duduk Menunggu Waktu Shalat.
Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda,
Tidaklah salah seorang diantara kalian yang duduk menunggu shalatselama ia berada dalam keadaan sucikecuali para Malaikat akan mendoakannya,‘Ya ALLAH,ampunilah iaYa ALLAHsayangilah ia’.”
(Imam Muslim meriwayatkan dari Abu Hurairah radhiallahu 'anhu, Shahih Muslim no. 469)

3. Orang-orang yang Berada di Shaf Barisan Depan di dalam Shalat Berjama'ah.
Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda,
Sesungguhnya ALLAH dan para Malaikat-NYA bershalawat kepada (orang-orangyang berada pada shaf-shaf terdepan.”
(Imam Abu Dawud (dan Ibnu Khuzaimah) dari Barra’ bin ‘Azib radhiallahu 'anhu, hadits ini dishahihkan oleh Syaikh Al Albani dalam Shahih Sunan Abi Dawud I/130)

4. Orang-orang yang Menyambung Shaf pada Shalat Berjama'ah (tidak membiarkan sebuah kekosongan di dalam shaf).
Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda,
Sesungguhnya ALLAH dan para Malaikat selalu bershalawat kepada orang-orang yang menyambung shaf-shaf.”
(Para Imam yaitu Ahmad, Ibnu Majah, Ibnu Khuzaimah, Ibnu Hibban dan Al Hakim meriwayatkan dari Aisyah radhiallahu 'anha, hadits ini dishahihkan oleh Syaikh Al Albani dalam Shahih At Targhib wat Tarhib I/272)

5. Para Malaikat Mengucapkan "Aamiin" ketika Seorang Imam selesai Membaca Al-Faatihah.
Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda,
Jika seorang Imam membaca 'ghairil maghdhuubi ‘alaihim waladh dhaalliin', maka ucapkanlah oleh kalian ‘aamiin’. Karena barangsiapa ucapannya itu bertepatan dengan ucapan Malaikatmaka ia akan diampuni dosanya yang masa lalu.”
(Imam Bukhari meriwayatkan dari Abu Hurairah radhiallahu 'anhu, Shahih Bukhari no. 782)

6. Orang yang Duduk di Tempat Shalatnya setelah Melakukan Shalat.
Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda,
Para Malaikat akan selalu bershalawat kepada salah satu diantara kalian selama ia ada di dalam tempat shalat dimana ia melakukan shalatselama ia belum batal wudhunya, (para Malaikatberkata, 'Ya ALLAHampunilah dan sayangilah ia'.”
(Imam Ahmad meriwayatkan dari Abu Hurairah, Al Musnad no. 8106, Syaikh Ahmad Syakir menshahihkan hadits ini)

7. Orang-orang yang Melakukan Shalat Shubuh dan Ashar secara Berjama’ah.
Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda,
Para Malaikat berkumpul pada saat shalat Shubuh lalu para Malaikat (yang menyertai hambapada malam hari (yang sudah bertugas malam hari hingga Shubuhnaik (ke langit), dan Malaikat pada siang hari tetap tinggalKemudian mereka berkumpul lagi pada waktu shalat Ashar dan Malaikat yang ditugaskan pada siang hari (hingga shalat Asharnaik (ke langitsedangkan Malaikat yang bertugas pada malam hari tetap tinggal.
Lalu ALLAH bertanya kepada mereka (padahal ALLAH lebih mengetahui), ‘Bagaimana kalian meninggalkan hamba-KU?’
Mereka menjawab, ‘Kami datang sedangkan mereka sedang melakukan shalat dan kami tinggalkan mereka sedangkan mereka sedang melakukan shalatmaka ampunilah mereka pada hari Kiamat’.”
(Imam Ahmad meriwayatkan dari Abu Hurairah radhiallahu 'anhu, Al Musnad no. 9140, hadits ini dishahihkan oleh Syaikh Ahmad Syakir)

8. Orang yang Mendoakan Saudaranya tanpa Sepengetahuan Orang yang Didoakan.
Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda,
Doa seorang Muslim untuk saudaranya yang dilakukan tanpa sepengetahuan orang yang didoakannya adalah doa yang akan dikabulkanPada kepalanya ada seorang Malaikat yang menjadi wakil baginyasetiap kali dia berdoa untuk saudaranya dengan sebuah kebaikanmaka Malaikat tersebut berkata, ‘Aamiindan engkaupun mendapatkan apa yang ia dapatkan’.”
(Diriwayatkan oleh Imam Muslim dari Ummud Darda’ radhiallahu 'anha, Shahih Muslim no. 2733)

9. Orang-orang yang Berinfak.
Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda,
Tidak satu hari pun dimana pagi harinya seorang hamba ada padanya kecuali 2 Malaikat turun kepadanyaSalah satu diantara keduanya berkata, ‘Ya ALLAH,berikanlah ganti bagi orang yang berinfak’. Dan lainnya berkata, ‘Ya ALLAH,hancurkanlah harta orang yang pelit (kikir)’.”
(Imam Bukhari dan Imam Muslim meriwayatkan dari Abu Hurairah radhiallahu 'anhu, Shahih Bukhari no. 1442 dan Shahih Muslim no. 1010)

10. Orang yang sedang Makan Sahur.
Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda,
Sesungguhnya ALLAH dan para Malaikat-NYA bershalawat kepada orang-orang yang sedang makan sahur.”
(Imam Ibnu Hibban dan Imam Ath Thabrani, meriwayaatkan dari Abdullah bin Umar radhiallahu 'anhu, hadits ini dishahihkan oleh Syaikh Al Albani dalam Shahih At Targhiib wat Tarhiib I/519)

11. Orang yang sedang Menjenguk Orang Sakit.
Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda,
Tidaklah seorang Mukmin menjenguk saudaranya kecuali ALLAH akan mengutus 70.000 Malaikat untuknya yang akan bershalawat kepadanya di waktu siang kapan saja hingga sore dan di waktu malam kapan saja hingga Shubuh.”
(Imam Ahmad meriwayatkan dari ‘Ali bin Abi Thalib radhiallahu 'anhu, Al Musnad no. 754, Syaikh Ahmad Syakir berkomentar, “Sanadnya shahih”)

12. Seseorang yang sedang Mengajarkan Kebaikan kepada Orang lain.
Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda,
Keutamaan seorang alim atas seorang ahli ibadah bagaikan keutamaanku atas seorang yang paling rendah diantara kalianSesungguhnya penghuni langit dan bumi,bahkan semut yang didalam lubangnya dan bahkan ikansemuanya bershalawat kepada orang yang mengajarkan kebaikan kepada orang lain.”
(Diriwayatkan oleh Imam Tirmidzi dari Abu Umamah Al Bahily radhiallahu 'anhu, dishahihkan oleh Syaikh Al Albani dalam Kitab Shahih At Tirmidzi II/343)

Tidakkah kita terpikir, betapa besarnya nikmat ALLAH melalui penciptaan para Malaikat, dan melalui beriman kepada mereka?! Dimana keimanan ini melahirkan kesan dan pengaruh yang kuat dalam jiwa, amalan, dan kelurusan hidup seorang manusia.
Beriman kepada Malaikat berarti membenarkan Kitab ALLAH (Al-Qur'an) dan membenarkan Rasul-NYA, Muhammad Shallallahu 'alaihi wa sallam.

Wallahu a'lam bish shawab!
Semoga bermanfaat, insya ALLAH.......


◄▌ a r s i p ▐►
Thank you very much to David Muhammad
copas dr notenya bang Alv Vin

Kamis, 26 Mei 2011

Catatan Sebelum Kematian Ustadzah Yoyoh Yusroh


Keluaraga besar Ust. Budi Darmawan dan Ustz.Yoyoh Yusroh

Sahabat Hikmah...
Umat Islam di Indonesia telah kehilangan ibu yang merupakan sosok panutan..
Ibu yang mempunyai 13 orang anak, tetapi mempunyai segudang aktifitas ...
Dan anak-anaknya juga menjadi anak yang sholeh dan sholehah.
Beliau adalah Ustadzah Yoyoh Yusroh...

Beliau menikah dengan Ust. Budi Dharmawan, dikaruniai 13 anak, 9 putra, 4 perempuan.
1. Ahmad Umar Al-Faruq, lahir pada 20 Desember 1985
2. A Izza Jundana, kuliah di International University, Sarajevo, Bosnia
3. Asmah Karimah, kuliah di Fakultas Pertanian UGM.
4. Huda Robbani lahir Oktober 1990. Mas Huda ini jago renang.
5. Shalahuddin Al Ayubi, Seperti nama panglima Islam.. Dia lahir 13 April 1992.
6. Jakfar Athoyar (lahir Maret 1993) di Gontor.
7. Salma Salimah lahir April 1994, nyantri di Ponpes Assyifa, Subang Jawa Barat.
8. Muhammad Ayyasy lahir 13 April 1996 di Ponpes Al Hikmah, sudah hafal Quran 30 juz.
9. Walid Ghazin, lahir Juli 1997. 
10.Adil Gholib lahir September 1998.
11.Abdulah Aminuddin, lahir 16 Januari 2000.
12.Helma Hamimah lahir Juli 2001.
13.Rahma Rahimah, putri ragilnya lahir Januari 2003.


Ketika beliau ditanya, bagaimana kiat mendidik 13 putra dengan kesibukan seperti Bunda Yoyoh? Jawab beliau;
Mereka milik Allah, kami hanya dititipi. Kami selalu mohon bantuan Pemiliknya untuk menjaga mereka, mendoakan kebaikan di manapun berada. Selebihnya seperti dalam QS An Nisaa’ ayat 9, cara membesarkan anak adalah dengan mewujudkan taqwa dalam ‘amal & jujur dalam kata.” (sALIM a fILLAH)

Ustadzah Yoyoh Yusroh adalah salah seorang tokoh pendiri PKS.
Wanita yang biasa disapa ustadzah Yoyoh ini dikenal sebagai sosok yang sederhana dan bersahaja.
Ibu dari 13 orang anak ini lahir di Tangerang, 14 November 1962. Dia menjadi anggota DPR selama tiga periode sejak tahun 1999 dan sudah menempati sejumlah komisi.

Ustadzah Yoyoh juga aktif sebagai anggota Dewan Pakar ICMI Tahun 2005-2010, bidang Pemberdayaan Perempuan, Anak dan Lansia.

Sejumlah tanda jasa pun pernah diterimanya, seperti International Muslim Women Union (IMWU) tahun 2000, International Muslim Women Union (IMWU) tahun 2003, dan Mubaligh National dari Departemen Agama Pusat tahun 2001
Kematian beliau sangat mendadak, Beliau mengalami kecelakaan di Tol Kanci setelah menghadiri wisuda anak sulungnya di UGM...

Sahabat Hikmah...
Sebelum kematiannya, beliau telah menulis tulisan yang akan dimuat di sebuah majalah, tetapi belum sempat dimuat beliau keburu meninggal dipanggil oleh Allah SW, tulisan itu berjudul:

Kematian Sebuah Misteri

Siapapun manusia didunia ini, baik ulama, cendikiawan, dokter, psycholog, para normal atau apapun statusnya tidak akan tahu kapan hari, jam,  dan tanggal kematiannya. Karena kematian seseorang merupakan hak prerogative Allah SWT yang tidak pernah diumumkan kepada manusia.

Untuk para hamba yang memiliki pemahaman seperti ini, ia akan selalu siaga untuk menghadapi hari kematiannya dengan berbagai amal yang diridhoi Allah SWT. Siaga menghadapi kematian melebihi kesiagaan dalam hal lain. Misalnya saat ini banyak orang melakukan siaga bencana, siaga perang, siaga banjir dan siaga-siaga lainya tapi luput programnya dari siaga kematian. Padahal kematian adalah sebuah misteri, ia akan merenggut siapa saja didunia ini dengan tidak mengenal usia. Bukan hanya orang tua, tetapi anak muda, remaja bahkan bayi sekalipun dapat meninggal tanpa diprediksi. Kematian juga tidak mengenal apakah orang itu sakit atau sehat, karena  terbukti orang yang sehat, segar dan bugar juga bisa mengalami mati mendadak.

Kematian juga tidak selalu  dialami seseorang secara sendirian, karena bila Allah SWT menghendaki kematian bisa dialami oleh sebuah komunitas, atau suatu bangsa di suatu daerah , atau suatu wilayah atau suatu negara dalam jumlah yang sangat menakjubkan. Contoh peristiwa gempa bumi di Padang Sumatera Barat  atau Tsunami di Aceh dan yang terakhir di Jepang.

Sebagai seorang muslim kematian yang didambakan adalah mati syahid dalam membela agama Allah SWT, mempertahankan hak seperti yang dilakukan oleh saudara kita yang ada di Palestina saat ini dalam melawan Israel yang mengambil tanah mereka, menguasai masjid Al Aqsa dan berbagai hak hidup mereka. Namun karena kematian sebuah misteri tidak semua mereka yang berjuang mendapat karunia syahadah seperti yang di harapkan.

Ada juga  yang mengharapkan kematian  setelah melakukan ibadah seperti setelah selesai sholat, setelah berbuka puasa atau setelah selesai melaksanakan ibadah  haji,atau ibadah-ibadah lainnya.  Banyak harapan mereka yang dikabulkan Allah SWT.  Rita seorang aktifis dakwah di kota Tangerang teman saya menceritakan bahwa pada bulan Ramadhan tahun 2009 seorang bapak bernama Ahmad ikut  sholat tarawih. Setelah selesai sholat dan sedang berdzikir, ia terjatuh dan kemudian  meninggal dunia.  Cerita lain tentang  seorang ibu yang baru selesai berbuka kemudian terjatuh dan segera dilarikan kerumah sakit. Tak lama kemudian ia  meninggal dirumah sakit.

Ada lagi peristiwa  yang  sangat memilukan. Seorang ibu yang baru selesai menunaikan ibadah haji  meninggal di pesawat GA 981. Ketika ia menaiki tangga,  pas di anak tangga yang terakhir dekat pintu ia terjatuh dalam posisi duduk. Kebetulan penulis duduk di dekat pintu sehingga terlihat  jelas bagaimana ia terjatuh dan dibantu suaminya untuk duduk. Ia terlihat sangat lemah , sehingga dibaringkan dan di gotong oleh teman-temannya sesama jamaah haji dari Solo. Saat digotong  dan lewat di hadapan  penulis, penulis  berdiri dan sempat memegang kakinya yang  terasa sangat dingin. Kemudian pramugari melalui pengeras suara menanyakan siapa penumpang  yang dokter. Ia mohon bantuannya untuk menolong pasien yang sedang sakit. Ternyata ada dua dokter laki laki dan perempuan yang siap menolong, kemudian agak ramai mereka mondar mandir karena posisi duduk ibu Hartati-nama ibu itu-  di kelas ekonomi agak rumit untuk mendapat bantuan. Akhirnya kebijakan crew pesawat ibu Hartati di pindahkan ke kelas bisnis untuk memudahkan pengurusannya.

Setelah pesawat take off beberapa menit dan suasana agak tenang, masing masing petugas duduk kembali ke kursi masing masing. Penulis mencoba melihat ibu Hartati di tempatnya, ternyata beliau tidur mendengkur disebelah suaminya. Tidak lama kemudian  terlihat suasana yang agak ribut.  Ternyata ibu Hartati sudah meninggal. Ia meninggal  dalam posisi duduk.  Terpikir oleh penulis tidak mungkin selama 9 jam mayat bisa bertahan duduk di kursi. Akhirnya setelah musyawarah dengan crew pesawat jenazah ibu Hartati  diletakkan dibelakang barisan kursi bisnis terakhir dengan beralaskan plastik. Hal ini menjadi PR bagi penulis untuk memberi masukan kepada pihak penerbangan. Ketika rapat kerja bulan Mei 2010  dengan pengelola maskapai Garuda di komisi VIII yang membincang masalah biaya penerbangan haji,  penulis sampaikan kepada Dirut Garuda pak Emir Sattar  bahwa penerbangan harus selalu mempersiapkan KIT untuk jenazah berupa kantong mayat, karena sangat mungkin dalam penerbangan jauh atau dekat ada seseorang yang tiba ajalnya. Saat itu beliau mengaminkan, dan mudah-mudahan sekarang sudah  direalisasikan.

Itulah kematian yang merupakan hak  penuh Allah  SWT,  yang tidak bisa di duga oleh siapapun. Ia adalah لا يستاءخرون ساعة ولايستقدمون..... Tidak bisa ditunda sedikitpun atau di percepat. Wallahu  a'lam bis showwab.


Madinah Almunawwarah
23/04/2011
Yoyoh Yusroh




Sahabat Hikmah...
Bahkan beberapa hari sebelum meninggal, beliau menuliskan SMS berisikan kegelisahan dan muhasabah hatinya kepada seorang akhwat tentang kedudkannya di dalam syurga Allah :

“ Ya Robb, aku sedang memikirkan posisiku kelak di akhirat.

Mungkinkah aku berdampingan dengan penghulu para wanita Khodijah al-Kubro yang berjuang dengan harta dan jiwanya?

Atau dengan Hafsah binti Umar  yang di bela oleh Allah saat akan dicerai karena showwamah (rajin puasa-red) dan qowwamahnya (rajin tahajud-red) ?

Atau dengan Aisyah yang telah hafal 3500 an hadits, sedang aku....ehm 500 juga belum...

Atau dengan Ummu Sulaim yang shobiroh (penyabar)

Atau dengan Asma yang mengurus kendaraan suaminya dan mencela putranya saat istirahat dari jihad...

Atau dengan siapa ya... Ya Allah, tolong beri kekuatan untuk mengejar amaliah mereka...sehingga aku laik bertemu mereka bahkan bisa berbincang dgn mereka di taman firdausMu."



Sahabat Hikmah...
Hampir sama
Antara kehidupan yang baik
Dengan kematian yang baik
Keduanya sama-sama baik

Hampir sama
Antara kehidupan yang buruk
Dengan kematian yang buruk
Keduanya sama-sama buruk

Cara mati kita
Hanya cermin
Cara hidup kita….(GusPur)

Allahummaghfirlaha warhamha wa 'afiha wa'fu 'anha
Semoga dosa-dosanya diampuni oleh Allah SWT dan amal ibadahnya diterima disisi-Nya,
Dan mendapat posisi yang mulia bertemu dengan para penghunui surga seperti yang menjadi obsesinya..
Amiin Yaa Rabbal 'Alamiin


OFA

Diambil dari berbagai sumber

Tersungging senyuman dalam sakaratul mautnya
Anak dan keluarganya yang kehilangan orang tercinta
Jama'ah yang memadati masjid tempat disholatkan
Jama'ah yang akan menyolatkan
Sholat yang diikuti ribuan jama'ah
Bahkan ibu2 dengan bayinya ikut menyolatkan
Kesaksian-kesaksian kebaikan almarhumah
Ibu-ibu yang tidak ikut mnyolatkan karena berhalangan hanya ikut mendoakan dengan menahan isak tangis
Liang lahad yang menjadi tempat perisitirahatan terakhir
Abdullah, anak nomor 11 menunggu ibunya ikut ke pemakaman