MENCINTAIMU SEDERHANA BUATKU
Ketika aku mencintaimu nanti
Aku ingin seperti PAKAIAN buatmu
Menutup dan menyembunyikan auratmu
Melindungimu tubuhmu dari panas dan dingin
Memperindah penampilan di kesendirianmu
Membuatmu nyaman ketika memakai ku
Ketika aku mencintaimu nanti
Aku ingin seperti BUKU buatmu
Kamu bisa membaca semua halamanku
Memberi garis bawah yang baik buatmu
Mencoret apa saja yang buruk buatmu
Dan kamu bisa menulis apa saja di situ
Ketika aku mencintaimu nanti
Aku ingin seperti LEBAH buatmu
Pagi bekerja mengambil kebaikan sari bunga
Membawanya pulang untukmu dan anak2 kita
Mengolahnya ramai2 menjadi tetasan madu
Untuk kita dan untuk siapa saja yang mau
Ketika aku mencintai mu nanti
Kekhawatiranku adalah memilikimu
Ketika aku mencintaimu nanti
Ketakutanku adalah melalaikanku
Ketika aku mencintaimu nanti
Kamu hanyalah jembatan buatku
Ketika aku mencintaimu nanti
Ku jaga jembatan itu dengan cintaku
Suatu hari kamu bertanya padaku
Mengapa mencintai harus menunggu
Karena kamu belum menjadi istriku
Dan kamu tidak pernah jadi milikku
KETIKA AKU MENCINTAIMU
KAMU HANYALAH JALAN KU
UNTUK MENUJU KEKASIHKU
KEKASIH YANG MENITIPKANMU
KETIKA NANTI AKU MENCINTAIMU
AKU TIDAK TAKUT KEHILANGANMU
KETIKA AKU MENCINTAIMU
BalasHapusKAMU HANYALAH JALAN KU
UNTUK MENUJU KEKASIHKU
KEKASIH YANG MENITIPKANMU
baru buka blog lagi... ternyata ada yg komen ^_^ ...duuuh senengnya nia ada yg komen... salam kenal mas/bang/om/pak/kek/dek Lylo..
BalasHapusini puisi karya temenku om benz...bagus ya..
nia jg suka dngn kata2nya yg ini
KETIKA AKU MENCINTAIMU
KAMU HANYALAH JALAN KU
UNTUK MENUJU KEKASIHKU
KEKASIH YANG MENITIPKANMU